BWY#17

4.6K 209 5
                                    

*****
"Lo langsung mandi pake air hangat biar gak sakit"ujar Brayn.

"Iya"sahut Rosa.

"Gue balik dulu"ucap Brayn sambil menghidupkan mesin motornya.

"Iya hati-hati"ujar Rosa.

Brayn hanya mengangguk sebagai jawabannya dan langsung meninggalkan perkarangan rumah Rosa.

☆☆☆☆

"Dari mana?"tanya kak Arsya saat Rosa sudah masuk ke dalam rumah.

"Habis main kak ama temen"jawab Rosa.

"Langsung mandi biar gak sakit,udah besar masih aja main hujan"ujar Arsya.

"Hehehe"Rosa tertawa sambil menunjukkan cengiran kudanya.

"Ya udah sana cepet mandi"perintah Arsya.

"Iya kakak ku sayang"jawab Rosa sambil mencubit pipi Arsya gemas, ia langsung lari ke kamar ia menduga kakakny pasti kesal jika di cubit pipinya.Arsya yg melihat tingkah Rosa hanya menggeleng-gelengkan kepalanya.

¤¤¤¤¤

"Ca gue denger dari Davin lo deket ya sama Brayn"tanya Nita.

"Enggak tuh biasa aja"jawab Rosa sambil meminum jus alpukatnya.

"Oh ya lo mau ikut gak nanti Brayn sama Davin tanding"tanya Nita semangat.

"Gak ah males kalo Sagara yg main gue jabanin nonton nah ini Brayn sorry ya"jawab Rosa cuek.

"Dia ikut bareng gue"tiba-tiba suara dingin mengagetkan Rosa,ia nampak menoleh kebelakang ternyata Brayn sudah ada di belakangnya.

"Apaan cobak"sahut Rosa sambil memalingkan wajahnya.

"Lo lupa perjanjian"bisik Brayn di telinga Rosa sekarang posisi Brayn tepat di belakang Rosa tangan kanannya dan kirinya berada di sisi kanan kiri Rosa,Brayn terlihat sedang memeluk Rosa dari belakang.

"Huftt iya"ujar Rosa sambil menghembuskan nafasnya.

"Pinter"sahut Brayn sambil merangkul pundak Rosa.

"Singkirin tangan lo dari bahu gue"ujar Rosa ketus.

"Et biasa aja dong"sahut Brayn.

"Nit gue duluan ya di sini panas"ujar Rosa ketus sambil melirik ke arah Brayn.

"Eh ca"sahut Nita hendak menyusul Rosa tapi tangannya di tarik oleh Davin.

"Kamu di sini aja yang"ujar Davin.

"Tau lah yg gk jomblo"sahut Raka.

"Makanya cari cewek"ujar Davin sambil merangkul bahu Nita mesra.

"Ya nanti gue cari di panti jomblo pasti tuh di sana banyak cewek-cewek yg bodinya behhh mantap"sahut Raka.

"Dasar bule sarap"ujar Davin sambil melempar bakso ke arah Raka,Raka yg tau akan di lempar bakso ia langsung membuka mulutnya bakso yg niatnya ingin di lempar ke kepala Raka malah mendarat mulus di mulut Raka.

"Lagi dong vin enak"ujar Raka.

"Etdah gue tuh maunya lempar kepala lo biar tuh otak agak waras dikit"sahut Davin kesal.

"Hahahaha"tawa Brayn,Raka,dan Nita.

"Kak Raka kocak ya"ujar Nita di sela-sela tertawanya.

"Dia itu gak kocak tapi gila yang"sahut Davin.

"Enak banget tuh congor"ujar Raka.

"Gue duluan ya"sambung Brayn.

"Mau kemana lo?"tanya Raka.

"Ada urusan"jawab Brayn langsung pergi.

☆☆☆☆

Tet...tet..tet

Suara bel pulang sudah terdengar siswa SMA GARUDA berlarian ke luar kelas.

"Ca gue duluan ya"Pamit Nita.

"Iya, hati-hati"sahut Rosa.

"Ehm"tiba-tiba deheman seseorang mengagetkan Rosa.

Rosa yg tau itu Brayn langsung memainkan iphone nya ia tak menghiraukan kedatangan Brayn.

"Lo ikut gue tanding"ujar Brayn.

"Hmm"Balas Rosa singkat ia masih fokus di iphone nya.

"Ya udah buruan"ujar Brayn dingin.

"Bentar gue lagi bales chat"sahut Rosa.

"Ayo"ujar Rosa sambil berdiri.

Brayn menarik tangan Rosa ke parkiran ia langsung menghidupkan motor ninjanya.

#####

"Turun"perintah Brayn saat mereka sudah sampai di tempat pertandingan.

"Pulangnya gk malem kan Bray?"tanya Rosa.

"Enggak,lagian gue udah ijin sama bunda lo"jawab Brayn.

"Kok bisa?"tanya Rosa.

"Gak usah banyak tanya buruan telat nanti"ujar Brayn langsung menarik tangan Rosa.

"Nih tas gue bawain"perintah Brayn.Rosa hanya bisa pasrah di suruh ini itu sama Brayn.

Pertandingan di mulai SMA GARUDA vs SMA PELITA.Brayn nampak jago saat memainkan bola seperti biasa ia tampil sangat menarik bahkan para penonton berteriak histeris memanggil nama Brayn.Pertandingan selesai SMA GARUDA keluar sebagai juara.

"Minum"ujar Brayn saat ia sampai di depan Rosa.

Rosa nampak blushing saat melihat Brayn melepas seragamnya terlihat perut Brayn yg six pack(sorry kalo tulisannya salah soalnya aku gak tau nulisnya hehehe)Rosa menelan ludahnya dengan susah payah di tambah ia melihat Brayn sedang meminum air mineralnya Brayn nampak hot saat air mineral yg di minum Brayn tumbah mengalir ke  bibir dan perut kotak-kotak milik Brayn.

"Gue tau gue ganteng jadi stop ngeliatin gue"ujar Brayn sambil menatap Rosa.

"Si..a..pa yg ngeliatin lo gu..e liatin itu"sahu Rosa gugup.

"Gak usah malu kali ngaku aja"ujar Brayn dengan suara menggoda.

"Enggak"sahut Rosa sambil memalingkan wajahnya.

Brayn memegang bahu Rosa buat menghadapnya.Rosa nampak kaget dengan perlakuan Brayn ia mendongakkan kepalnya menatap Brayn mata elang Brayn bertemu mata hazel milik Rosa,Brayn nampak memajukan kepalanya ia memiringkan kepalanya dan  cup.Brayn mencium pipi Rosa sambil berbisik"gue suka kalo lo blushing gara-gara ngelihatin gue".
Rosa langsung menjauhkan badannya dari Brayn ia kaget+gugup dengan perlakuan Brayn barusan ia merasakan pipinya yg sudah memanas.Brayn yg melihat Rosa nampak menyunggingkan senyumnya ia gemas dengan tingkah Rosa yg menurutnya sangat lucu dan menggemaskan.

"Duh jantung gue deg deg gan nih,Braynnn pleas tanggung jawab gue baper"batin Rosa.

"Bray pulang yuk"ajak Rosa.

"Bentar ya gue ganti baju dulu"sahut Brayn sambil menarik tangan Rosa menuju toilet.

"Udah Bray?"tanya Rosa.

"Udah"jawab Brayn.

*******

"Minggir"ujar Brayn dingin saat seseorang menghadang jalan mereka.

"Santai bro"sahut Gaston.

"Eh cantik lo gk bosen sama Brayn yg cupu ini"sambung Gaston sambil berusaha mencolek dagu Rosa,belum sepat ia melakukannya tangannya sudah dulu di tepis oleh Brayn.

"JANGAN PERNAH LO SENTUH CEWEK GUE DENGAN TANGAN KOTOR LO"ujar Brayn yg sudah tersulut emosi.

"Santai aja dong lo palingan nih cewek lo kalo gue ajak dugem pasti seneng"sahut Gaston santai.

Bugh

Brayn langsung menonjok wajah Gaston.
"jaga ya omongan lo"ujar Brayn emosi.

Gaston langsung membalas pukulan Brayn dan terjadilah perkelahian di antara mereka.Rosa yg melihatnya nampak berusaha memisah ia takut terjadi sesuatu dengan Brayn.

BETTER WITH YOU [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang