Hari ini adalah hari pertandingan final sepak bola antar sekolah di Provinsi Jakarta dan sekolah SMA GARUDA bisa masuk ke final melawan SMA BANGSA.
Dan hari ini Brayn sudah bersiap bersama tim nya untuk bertanding dan Brayn meminta Rosa untuk menemani nya saat tanding alasan nya biar tambah semangat katanya kalau Rosa ikut saat ia tanding.
"Nanti kalau tanding konsentrasi ya inget jangan mudah kepancing emosi"ujar Rosa sambil merapikan rambut Brayn yang sedikit acak-acakan.Brayn yang mendengar nasihat Rosa hanya tersenyum.
"Yang udah pacaran mah beda ya"sindir Raka.
"Apaan sih lo Rak,jomblo ngenes curhat"sahut Davin.
"Gue gk jones ya tapi jopy"ujar Raka.
"Iyain aja lah biar cepet"sahut Davin.
Setelah Rosa merapikan rambut Brayn,Brayn memeluk Rosa menghirup dalam-dalam rambut Rosa yang memabukkan.
"Nanti lo harus paling keras ya teriaknya"ujar Brayn.
"Ish apaan norak deh"
"Kan nanti biar gue semangat"
"Udah ah sana siap-siap temen-temen lo udah nungguin tuh"
"Yaudah aku siap-siap dulu ya sayang"
"Ciee...yang makin lengket aja"ujar Nita.
"Apaan sih"sahut Rosa malu-malu.
"Hahaha dulu aja katanya amit-amit lhah sekarang nempel mulu kayak surat ama perangko aja"ujar Nita.
"Udah ah mendingsekarang kita duduk tuh pertandingannya udah mau di mulai"sahut Rosa.
Pertandingan pun di mulai terlihat tim Garuda dan tim Bangsa sama-sama memiliki skill yang bagus buktinya sudah seper empat pertandingan belum ada satu gol pun yang tercetak dan pada akhirnya tim kesebelasan SMA BANGSA mampu mencetak 2 gol dan sementara SMA GARUDA ketinggalan 2-0.Skor 2-0 bertahan sampai babak pertama selesai.Rosa terlihat sangat tegang terlihat dari wajahnya ia berharap di babak ke dua nanti mereka bisa unggul mengalahkan SMA BANGSA.Babak kedua pun dimulai Brayn dan kawan-kawan terlihat sangat konsentrasi tidak seperti babak pertama mereka kali ini sangat serius bahkan mereka mampu menyamakan kedudukan 2-2 sisa waktu di pertandingan hanya tertinggal 5 menit tim kesebelasan antar dua sekolah berusaha untuk terus mencetak gol dan pada akhirnya dimenit 89 Brayn mampu mencetak gol untuk SMA GARUDA dan dimenit ke 90 wasit meniup peluit panjang berarti berakhirnya pertandingan dan SMA GARUDA keluar sebagai juara atas gol yang di cetak Brayn SMA GARUDA unggul 3-2 atas SMA BANGSA.
Setelah pertandingan selesai tim kesebelasan SMA GARUDA di mohon untuk naik keatas panggung dan kapten sepak bola di utus untuk memberi sambutan.
Karna SMA GARUDA yang menjadi kapten ialah Brayn,ia di utus untuk naik ketas panggung dan ia menyampaikan beberapa motivasi-motivasi untuk teman-teman dan ia juga menyampaikan banyak hal lain dan yang paling mengejutkan ia menunjuk Rosa untuk naik keatas panggung.
"Di balik keberhasilan pria pasti ada seorang wanita yang selalu mendukung dan mensuport dan saya meminta pacar saya yang bernama Rosa Putri Winata untuk naik ke atas panggung"
Rosa yang mendengar itu ia langsung kaget ia malu jika harus naik keatas panggung dan bertatapan dengan banyak orang.Brayn terus meminta Rosa untuk naik keatas panggung Rosa pun akhirnya menuruti Brayn dan ia naik keatas panggung saat ia naik ke atas para penonton nampak berteriak histeris melihat ke gentel lan Brayn.
"Dia adalah wanita yang selau menjadi alasan untuk saya untuk jadi seseorang yang lebih baik dari sebelum ia adalah motivasi saya.Kemenangan ini saya persembahkan untuk dia ROSA PUTRI WINATA"
Brayn menggenggam tangan Rosa yang ada di sampingnya ia lantas mengubah posisinya menjadi berhadapan dengan Rosa dan setelah itu ia mencium kening Rosa di atas panggung dan memeluk Rosa erat di dalam pelukan itu Brayn menyalurkan kebahagiaan dan ucapan terima kasih kepada Rosa.
"Kamu itu seperti bulan yang menyinari langit gelap dan kamu seperti surya yang menyinari dunia dan memberi kehangatan kamu cahaya aku dan kamu surya yang selama ini aku butuh kan aku ber terima kasih kepada tuhan telah menemukan kita karna sebuah pertemuan itu pasti ada sebab nya aku yakin kamu orang yang telah di kirim tuhan untuk jadi cahaya dan surya untuk aku"
Rosa nampak meneteskan air mata mendengar penjelasan Brayn ia sungguh tak menyangka Brayn mengatakan itu semua.Rosa hanya mampu memeluk Brayn ia tak mampu untuk sekedar bicara singkat ia hanya mampu menyampaikan lewat pelukan yg ia beri.Brayn sudah mengerti di balik pelukan Rosa ia menyampaikan beberapa hal yg tidak bisa ia sampaikan lewat kata-kata.
Pada sampai akhirnya Rosa melepaskan pelukannya dan mengelus rahang Brayn lembut dengan senyum manis tercetak jelas di wajah Rosa.
"Asal kamu tau aku lebih beruntung memiliki kamu"lirih Rosa.
"Cinta itu tersirat bukan tersurat jadi aku akan membuktikan semampu aku untuk menyampaikan berapa besar cinta aku ke kamu"ujar Brayn sambil menempelkan kening mereka berdua.Para penonton yang ada disana nampak berteriak histeris melihat Brayn dan Rosa.Sampai akhirnya Brayn menuntun Rosa untuk turun dari panggung setelah turun dari panggung Rosa langsung menubruk badan Brayn ia memeluk erat Brayn ia bisa merasakan betapa kencang debaran jantung diantara mereka berdua Rosa tersenyum mendengar denyut jantung Brayn yang berdetak kencang karena dia.
"Aduh gue baper beud sumpah"ujar Nita.
"Kamu mau yang di gituin"sahut Davin yang ada di samping Nita sambil merangkul bahu Nita.
"Ya maulah lah mana ada sih cewek yg gk mau di perlakuin romantis dan tadi itu Brayn gentle banget"ujar Nita.
"Aku memang bukan Brayn yang bisa memberi kejutan sama Rosa tapi aku bakal bahagiain kamu dengan cara aku sendiri"sahut Davin.
"Aduhh pacar aku"ujar Nita sambil mecubit pipi Davin gemas.
Jangan lupa vot dan komen nya ya.
Oh ya aku minta tolong buat kalian yang udah baca cerita aku dan menurut kalian bagus tolomg ya di promosiin ketemen kalian kalo lebih banyak yang baca aku jadi lebih semangat ngetiknya dan lebih semangat mikirin ide nya aku minta tolong sekali lagi ya tolong promosiin cerita aku ke temen-temen kalian.Dan yang udah setia baca aku ucapkan terima kasih.
Follow ig;@popy_mlr
Thanks
KAMU SEDANG MEMBACA
BETTER WITH YOU [COMPLETE]
RomanceSeseorang yg dulu menjadi musuhku kini menjadi separuh dari hidupku. ~Brayn megantara gupta