.................///.................///.............
......................
Rasanya philipe ingin sekali memukul wajah putera dari Alex Cousman,yaitu Rex Cousman yang masih berusia 18 tahun,bagaimana tidak ia tak mengizinkan Adik perempuannya untuk keluar dengannya,jika bukan karena ia kakak dari wanita yang saat ini mengisi hati nya,ia sudah pasti melenyapkan Rex.
"bagaimana kak,apa ruru boleh pergi bersama philipe" tanya rux menatap rex,yang duduk di sebelahnya.
"tapi ruru,kau tidak mengenal lama pria itu" jawab rex,sambil menatap philipe yang duduk di hadapannya saat ini.
"dia pria yang baik kak rex"
"baiklah,tapi jika dia menyakiti mu,jangan salahkan kakak akan menghajarnya" jawab rex menatap tajam kearah philipe.
"ayolah rex,setidaknya kau sopan sedikit dengan ku,bagaimana pun aku ini lebih dewasa dari mu"ucap philipe manatap rex dengan tatapan biasa saja.
"saya mengizinkan adik ku berpergian dengan anda,tapi ada syarat nya,anda harus menjaga adik saya dengan baik,sedikit saja adik saya terluka maka saya yang akan menghancurkan mu" ucapan rex membuat rux bergidik ngeri menatap sang kakak,sedangkan philipe ia hanya menganggukkan kepalanya saja.
.................................
Saat ini Rux dan philipe sedang berada di sebuah cafe sederhana,sebernya beberapa menit yang lalu philipe ingin mengajak rux ke cafe yang mewah,akan tetapi rux tak mau pergi ktempat yang mewah,ia lebih memilih sebuah cafe yang sederhana.
"mau minum apa" tanya philipe kepada rux yang sedang memandang keluar jendela.
"terserah,ruru minum apa aja ok,asal tidak racun saja"jawab rux tersenyum menatap philipe,seketika philipe diam karena terpesona akan senyum manis yang di berikan rux.
"baiklah" jawab philipe setelah ia tersadar.
philipe memanggil pelayan pria,lalu ia memesan minuman dan makanan untuk mereka,setelah selesai memesan makanan dan minuman,pria tersebut bukanya langsung pergi,pelayan itu masih setia menatap wajah cantik rux membuat philipe menggeram tak suka.
"jika kau masih menatap nya,ku pastikan kau tidak akan bisa bekerja dimana pun" ucap philipe dingin,membuat pelayan pria tersebut ketakutan lalu menunduk sebelum ia pergi meninggalkan philipe dan rux.
"Kenapa kau berkata kejam kepadanya, kau tak boleh jahat kepada orang lain" ucapan rux membuat philipe menghembuskan nafasnya, lalu ia tersenyum manis menatap rux.
"Aku hanya tak suka jika seseorang menatap mu dengan tatapan lapar" ucap philipe membuat rux merona.
"Memangnya ruru makanan " jawab rux asal
Dalam beberapa menit mereka diam, sampai pesanan mereka datang dan mereka mulai menyantap makanan mereka dalam diam.
"Apa kau pernah memiliki kekasih sebelumnya" tanya philipe setelah ia menelan makanannya.
"Ehm, sudah"
Uhuk uhuk uhuk
Jawaban rux membuat philipe terbatuk
Bagaimana bisa anak sepolos dia pernah memilki kekasih, batin philipe."jika Sekarang,apa kau memiliki kekasih?" tanya philipe
"Tidak"jawab rux apa adanya,membuat philipe tersenyum senang.
"apa besok kau ada jam kuliah? tanya philipe
"ya,besok ruru jam siang,memang nya ada apa"
"besok aku yang akan mengantarkan mu"
"tapi,ruru besok berangkat bersama kakak-kakakku"
"aku yang akan mengantarkan mu,aku tak terima penolakan nona"
"apa kau menyukai ku" pertanyaan tiba-tiba rux berhasil membuat philipe bungkam.
"sepertinya,kau tak menyukaiku" ucap rux sedikit kecewa.
"tidak,aku menyukaimu"jawab philipe spontan membuat rux tersenyum.
"benarkah,yeay" ucap rux langsung menghambur ke pangkuan philipe,membuat pria itu terkejut atas tindakan berani rux.
"apa kau sebahagia itu,karen aku menyukaimu"
"ya,kata daddy,mommy dan kakak-kakak ku,jika seseorang menyukai kita,ia pasti sayang sama kita"jawab rux polos,membuat philipe gemas sendiri melihat tingkah rux.
philipe tak menjawab karena ia fokus dengan bibir tipis milik rux,dan ia juga tak mempedulikan jika sekarang mereka menjadi pusat perhatian,dan tiba-tiba.
CUP
Philipe mencium bibir rux,membuat rux terkejut bahkan rux sampai mematung diatas pangkuan philipe.
"jangan biarkan siapa pun mencium ini,ini hanya milikku,mengerti,dan kau adalah milikku" ucap philipe final,sambil menyentuh bibir tipis rux tanpa di sadari rux ia mengagukkan kepalanya,membuat philipe tersenyum puas.
......................................................
KAMU SEDANG MEMBACA
The Brother's Possesive(SUDAH TERBIT)
Teen FictionSUDAH TERBIT TERSEDIA E-BOOK SQUEL MY MILLIONAIRE POSSESIVE Kalian tau gimana rasanya punya 3 kakak laki-laki yang super over protektif dan possesive, rasanya itu, yang pertama bikin kesal. Yang kedua bikin senang pastinya. Hanya cerita sederhana...