"Gue belum siap jika harus jauh dari Aisyah"
- Irham Nuran Harir -
D.I.A ( Dan Inilah Aku )
____________________________________"Akhirnya selesai juga, makasih Syah udah mau bantuin" ucap Ari sambil mengelus rambut Aisyah.
"Sama-sama" jawab Aisyah sambil tersenyum kecil.
"Gue laper, makan yuk?" ajak Ari.
"Gue udah makan kok tadi sebelum kesini" jawab Aisyah.
"Yaudah, kalo gitu temenin makan" ucap Ari sambil menarik pelan tangan Aisyah.
"Eh"
Mereka berdua berjalan beriringan dan bergandengan tangan menuju kantin. Seperti biasa, jika begini mereka pasti akan jadi pusat perhatian siswi-siswi SMA Pancasakti terutama para fans Ari yang iri terhadap Aisyah.
"Ri, lepasin pegangannya mereka ngeliatin kita" bisik Aisyah pada Ari.
"Oke deketan lagi biar tambah mesra" ucap Ari nyeleneh.
"Heh, kok? Gue suruh lepasin tangannya bukan malah tambah deketan" kesal Aisyah.
"Yaudah" jawab Ari.
"Yaudah apa?" tanya Aisyah bingung.
"Aku sayang kamu" jawab Ari berbisik ditelinga Aisyah.
Pipi Aisyah seketika merah mendengar jawaban Ari, sekujur tubuhnya pun merinding. Ucapan Ari barusan memang memberikan efek yang dahsyat bagi Aisyah.
"Mbak, pesen bakso dong satu minumnya teh anget satu" ucap Ari.
"Eh"
"Kata lo kan kalo makan pedes minumnya teh anget, iya kan?" tanya Ari.
"Eh iya ya Ri" jawab Aisyah malu.
"Gitu aja lupa, kalo sama gue lupa gak?" tanya Ari iseng.
"Ari apaan sih?" jawab Aisyah kesal.
🍀🍀🍀
"Kring......."
Bel tanda pelajaran berakhirpun berbunyi.Ari sudah berdiri didepan kelas Aisyah untuk pulang bersama. Aisyah yang baru saja keluar kelas langsung disambut oleh Ari yang langsung menggandeng tangannya dan mengajaknya pulang.
"Udah siap?" tanya Ari.
"Udah kok, ayo berangkat" ucap Aisyah semangat.
"Pulang" ucap Ari membenarkan.
"Iya pulang maksud gue" jawab Aisyah kesal.
Ari segera menyalakan mesin motornya dan mulai melajukannya meninggalkan area sekolah. Ari melajukan motornya dengan kecepatan rata-rata. Ditengah perjalanan mereka saling berbicara.
"Syah" panggil Ari.
"Iya kenapa?" jawab Aisyah.
"Lo tahu gak apa yang ada dipikiran gue?" tanya Ari
"Ya gak tahu lah, kan gue bukan peramal" jawab Aisyah.
KAMU SEDANG MEMBACA
D.I.A || Arsyah [END]
FanfictionDan Inilah aku.... Aku yang selalu gugup tatkala bertemu denganmu Aku yang selalu malu saat berada disampingmu Dan aku yang selalu rindu saat jauh darimu Bibirku memang berkata tidak untuk kita, tapi percayalah.... Disetiap kesendirianku aku tak per...