Sampai detik ini pun
aku masih belum lupa
Bagaimana dulu
kamu datang padaku
Walaupun kamu tidak sengaja
Tetap saja aku anggap itu
suatu yang nyata
Karena sebuah rasa ini sudah tiba
Waktu berjalan lalu rasa ini kamu lupakan.
Rasa yang terlupa
karena hilang entah kemana.***
Beberapa hari yang lalu, aku menemukan sebuah buku catatan kecil. Setelah aku ingat-ingat ternyata itu buku harianku dulu, saat rokku masih berwarna merah dengan pita merah putih yang selalu melengkapinya.
Sesaat kemudian aku rasa aku sudah tersesat lagi. Karena tepat saat mengingat sesuatu yang hilang, aku jadi ingat kamu dan rasaku yang terlupakan.
***
Lupa, kalo sekarang dia ada yang baru.
/lempar meja 😂

KAMU SEDANG MEMBACA
Afeksi Hati
Poesía[STATUS BERHENTI DITULIS KARENA CERITAKU DAN DIA TELAH USAI] Hanya curahan hati akibat infeksi afeksi. Disaat suara diredam putus asa. Izinkan, tangan ini menulis dengan aksara sebagai wakilnya. Jangan kamu bertanya, karena pasti dirimu tau jawaban...