"Bobby menelponku agar kau menginap di apartemenku malam ini. Besok pagi dia akan menjemputmu bersama Elliot ketika kami akan ke Baton Rouge." Alexandra menoleh Blossom ketika dia sedang membelokkan setirnya menuju arah apartemennya.
Blossom menoleh Alexandra. "Apakah mereka akan memakan waktu lama di markas?"
Alexandra mengangkat bahu. "Elliot mengatakan kemungkinan mereka akan tidur di sana. Mereka sedang meretas jaringan sebuah bank."
"Tidakkkah mereka sedang melakukan tindakan illegal. Meretas jaringan sebuah bank?"
"Kurasa tidak. Mereka memiliki izin untuk melakukan itu. Mereka polisi di bagian cyber crime."
Blossom menatap pipi Alexandra yang merona dan rambut panjang lembab yang jatuh lemas di bahu. Tangannya terulur menyentuh helai rambut Alexandra.
"Bagaimana dengan Elliot?" Blossom tersenyum menggoda.
Alexandra menekan rem tiba-tiba dan menoleh Blossom. Wajahnya merah padam. "Apa maksudmu?" ujarnya jengah sambil kembali menatap jalanan.
Blossom terkekeh. "Maksudku bagaimana rasanya. Pertama kali. Melakukannya dengan pria yang selama ini tumbuh besar bersamamu?"
Alexandra menggigit bibirnya. Apartemennya semakin dekat. "Rasanya luar biasa." Alexandra menoleh Blossom dengan senyum malu. "Saat aku dan dia menyatu aku tidak bisa lagi membayangkan apa pun. Aku seakan melayang ke langit ke tujuh. Yang dapat kukatakan, aku bahagia, Blossom."
Blossom begitu terharu mendengar cara Alexandra mengungkapkan perasaannya terhadap Elliot. Dia teringat sesuatu ketika Alexandra sudah memarkir mobilnya di basement apartemen.
"Apakah Elliot menggunakan pelindung?" tanya Blossom tiba-tiba
Alexandra mengangkat matanya. "Kondom? Kurasa tidak."
Jawaban Alexandra yang santai membuat Blossom menjerit dan mengguncang bahu wanita itu. "Demi Tuhan bagaimana jika kau hamil nantinya?"
Alexandra tertawa seraya membuka pintu mobil. "Aku sedang tidak dalam masa subur." Alexandra berjalan santai diikuti Blossom.
"Tapi tetap saja kalau.."
Alexandra menatap Blossom. "Jika itu terjadi bukankah akhirnya aku tidak akan lagi menjadi RUNAWAY BRIDE." Dia tertawa saat melihat tampang pias Blossom. Jelas jawabannya yang terkesan santai begitu mengangetkan Blossom.
Selagi mereka memasuki lift, ponsel Alexandra berdering. Sebuah nomor tak dikenal terpampang di layar ponsel. Dengan alis berkerut dia menyambut panggilan tak dikenal itu.
"Halo?"
Sebuah suara wanita yang lembut terdengar di seberang. "Apakah saya berbicara dengan Miss Alexandra Johnson?"
Pintu lift terbuka. Alexandra dan Blossom berjalan lambat menyusuri lorong apartemennya.
"Ya. Saya berbicara dengan siapa?" Alexandra bertanya sambil menekan nomor kombinasi.
KAMU SEDANG MEMBACA
RUNAWAY BRIDE (WESTERN VERSION) (TERBIT)
AcţiuneSUDAH TERBIT CETAK DAN EBOOK DI PLAYSTORE. PART DIHAPUS DAN TERSISA PART 1-30. Alexandra Johnson adalah seorang wanita yang membangun karir ceremerlangnya sebagai designer lampu terkenal di Louisiana terutama di New Orleans mau pun di luar negeri...