"(First Name)-chan ! Ini hadiah dari kami !!" Ranpo mengeluarkan sebuah bungkusan yang cukup besar. Kamu menerimanya sembari berkata terima kasih. Mereka melihatmu-- penasaran dengan reaksimu.
"Apa ini ?" tanyamu. Ranpo berlagak bangga dan menjelaskannya, "Ini hadiah dari kami ! Baju khusus agensimu dan aku yang pilih lho !" Kamu melihat baju yang diberikan lalu tersenyum manis, "Terima kasih, minna-san !" mereka membalas senyumanmu dengan anggukan pelan.
"Ayo coba dipakai !" ujar Naomi. Kamu agak gugup dan dipaksa untuk memakainya. Naomi dan Yosano membawamu keruang gantu dan memakaikannya.
"(First Name)-san keluarlah !" kata Naomi. Kamu keluar perlahan sambil memutar-mutar bajumu.
"Kawaiii !!!" Naomi memelukmu erat."Kau cocok dengan itu," puji Kunikida dan Atsushi. Kyouka juga berkata hal yang sama. "Tentu saja ! Itu kan pilihan dari orang terhebat diJepang ini !" Ranpo membanggakan dirinya. Dazai melirikmu sedikit akibat keributan yang dibuat oleh yang lain. Matanya terbelalak melihatmu menggunakannya.
"Cocok kan ?" tanya Ranpo jahil disebelahnya. "Boleh juga," jawab Dazai datar. Padahal sekarang dia sedang menyembunyikan kekagumannya. Tiba-tiba Yosano beranggapan, "Tapi jika (Firat Name) memakai baju itu, tampaknya seperti baju couple dengan Atsushii ya ?" semua orang melihat kearah Atsushi dan menyadari bahwa model baju kalian sama.
Muka Atsushi memerah sedangkan kamu hanya tertawa mendengarnya. Tetapi tiba-tiba saja Dazai memukul mejanya dan berdiri, "Bajunya tidak cocok. Ganti yang lain saja." Melihat kelakukan Dazai tak dapat membuat anggota agensi dapat menahan senyuman sinisnya. Mereka semua mengetahui bahwa sebenarnya Dazai merasa 'Cemburu.' "Kalau begitu coba yang ini !" Ranpo memberikanmu satu baju lagi.
Kamu mencobanya dan tak lama kemudian menampilkannya didepan mereka. "Bagaimana menurut kalian ?" tanyamu gugup. "Bagaimana ya ? Kamu cocok memakai semuanya jadi aku bingung," ucap Naomi disetujui oleh seluruh anggota agensi.
"Dazai ! Bagaimana menurutmu ?" Dazai yang tadinya tidak peduli akhirnya menoleh. Dia terpatung melihatmu memakai baju tersebut. Jantungnya berdetak sangat cepat dan bahkan mukanya memerah.
"Entah kenapa baju yang kali ini modelnya sama dengan Dazai-san, ya ?" komen Atsushi. Semua orang mengangguk dan melihat kearah Dazai. Dazai memainkan ponselnya dan berkata, "Sama saja." Jawabannya tersebut sukses membuat seringai kecil diwajah Yosano dan Ranpo.
"Kalau begitu pakai yang pertama saja !" mendengar hal itu Dazai tersontak dan langsung menyela, "Kan aku tidak menolaknya memakai baju itu ! Lagipula baju itu kan cocok dengannya dan juga mirip dengan model bajuku. Jadi kenapa tidak ?" Dazai mengembungkan kedua pipinya.
Yosano dan Ranpo tersenyum puas. Ternyata mereka berdua memang sudah merencanakannya.
"Dazai, bukannya seharusnya kau memujinya ?" tambah Ranpo. Dazai melihatmu.
"Ternyata sense fashion-ku memang yang terbaik !" Kunikida langsung memukul kepala Dazai dan memintanya untuk serius."Baiklah ! Kau terlihat manis menggunakan baju itu," ucap Dazai.
Kamu kaget mendengar pujian darinya. Mukamu menjadi semerah tomat. Kamu kehilangan keseimbanganmu dan siap terjatuh, tetapi Dazai langsung menangkapmu. "Kenapa kau yang malu ?!" tanyanya bingung.
"Maaf," jawabmu dengan nada lemas. Semua orang diruangan itu menertawai kelakuan kalian berdua membuat hari itu dipenuhi dengan canda tawa.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Name (Dazai X Reader )
Fanfiction(R15+) [HIGH RANK 1# - #bungoustraydogs, #dazaiosamu] Kisah ketika kamu memutuskan untuk berpindah kesisi yang baik karena kematian temanmu, hingga kamu dipertemukan oleh mantan executive dari Port Mafia. . Kamu ditolak olehnya tetapi entah kenapa...