New Life P.2

3.4K 383 144
                                    

"Otou-san !"

"Ada apa, Akihito~."

"Okaa-san ! Dia dalam masalah !"

"Masalah ? Dikejar sama anjing tetangga lagi, kah ?"

"B-bukan ! Dia dibawa oleh laki-laki berjas hitam !"

Itulah percakapan terakhir Dazai dengan anaknya, Dazai Akihito.

Kini Dazai tengah berada diagensi, mencari cara untuk menyelamatkan istrinya serta anaknya yang ditangkap itu.

Kunikida dan Atsushi berusaha untuk menenangkan Dazai, walau memang tak terlihat kecemasannya itu, tetapi tetap saja raut wajahnya tak bisa membohongi semua orang.

Ranpo dan Tanizaki mencari segala jejak terakhir yang ditinggalkan.

Mereka cukup kesusahan karena saksi matanya saja tidak ditemukan.

Atsuko dititipkan kepada Naomi, setidaknya sampai masalah ini selesai.

Tak lama, Tanizaki keluar dengan membawa kertas kecil bertuliskan alamat tertuju. Katanya itu tempat dimana kamu ditahan.

Dazai langsung mempersiapkan diri untuk berangkat, tetapi tiba-tiba ia dihentikan oleh anak perempuannya yang memegang erat tangan kanan miliknya.

Dazai menoleh kearah anaknya, melihatnya tersenyum sembari berkata, "Okaa-sama tidak apa kok. Dia baik-baik saja."

Dazai terbelalak melihatnya, ia langsung memeluknya dan mencium keningnya, mengucapkan ucapan selamat jalan pada Atsuko sebelum meninggalkan agensi.

Dazai berlari menuju tempat yang tertera alamatnya dikertas itu, dia sendirian karena menurutnya ini adalah masalah keluarganya.

'Bertahanlah, (First Name) ! Akihito !' batinnya.

~~~~~~~~~~~~~~~~~

"Atsuko-chan, kenapa kau bisa bilang kalau (First Name)-san tidak apa-apa ?" Atsuhi dengan mudahnya menanyakan hal itu pada gadis yang masih berusia 4 tahun.

Kunikida sudah menepuk dahinya, Ranpo sudah tidak peduli lagi, Tanizaki dan Naomi hanya dapat tertawa garing.

"Karena aku tahu ! Entah kenapa aku bisa melihatnya dari sini ! Tapi aku juga bisa melihat apa yang akan terjadi !" jawab Atsuko.

Seluruh agensi terdiam, mereka mengedipkan mata beberapa kali dan baru sadar kalau Atsuko sebenarnya memiliki kekuatan.

"T-tunggu ! Atsuko-chan, maksudnya apa ?!" Tanizaki kini yang mulai panik, semua orang mendekati Atsuko karena penasaran.

"Hmmm, entah ! Aku bisa melihat kejadian yang nanti terjadi ! Aku juga bisa lihat dimana Okaa-sama dan Onii-sama berada ! Pasti nanti seru !" jawabnya membuat seluruh anggota hanya dapat menelan ludah kasar.

Mereka semua baru ingat kalau kedua orang tuanya itu memiliki kekuatan yang kuat, walau kekuatan Dazai adalah untuk menetralisir.

Suara tawa terdengar kencang dari meja kerja Ranpo, ia tertawa sangat keras selagi menikmati cemilannya.

Ketika ia ditanya mengapa dia merasa sangat terhibu, Ranpo malah memanggil Atsuko ketempatnya.

"Suatu saat nanti kau pasti akan jadi detektif hebat, Atsuko-chan~. Lagipula aku yakin kau sudah bisa menebak apa yang akan terjadi~," Ranpo mendudukan anak itu dipangkuannya.

Mereka berdua tertawa lepas seperti ada suatu hal lucu yang mereka lihat.

Akhirnya seluruh anggota agensi hanya dapat pasrah.

My Name (Dazai X Reader )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang