✘ 21.

467 94 5
                                    

Bentar deh ya


































"Pesanannya akan segera diantar. Terimakasih."

"Terimakasih kembali." jawab pak Siwon ketika Jungwoo selesai mencatat pesanannya.

Saat ini Siwon berada di salah satu meja kopi johnny bersama sang ownernya sendiri dan kedua anaknya.

Jujur, Johnny mengaku kepada Siwon bahwa dia tidak menyangka investor cafenya itu bakalan datang lebih cepat dari perkiraannya.

Dan perkataannya itu cuman disambut dengan tawa ringan dari Siwon.

"Maaf ya John, saya gak ngasih tau kamu dulu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Maaf ya John, saya gak ngasih tau kamu dulu. Abisnya saya dan anak-anak saya ini gak sabar pengen ke tempat ini."

"Apaansih Pih, akumah udah sering kesini. Adek kali yang ngebet banget." ujar anak perempuan Siwon yang wajahnya sangat familiar di mata Johnny.

Ah bener. Anak Siwon yang satu ini sering beberapa kali dateng ke kopi johnny. Bahkan modusin beberapa karyawan disini.

"Ih kakak mah, ngomongnya pelan-pelan aja. Gak usah pake teriak-teriak begitu. Bikin malu tau gak?"

Kali ini pandangan Johnny beralih kearah anak laki-laki Siwon yang wajahnya mirip banget sama kakaknya itu.

"Permisi, pesanannya sudah datang. Selamat menikmati." suara yang menginterupsi Johnny barusan datang dari Jungwoo.

Ya, pelayannya yang satu itu datang dengan sebuah nampan berisikan tiga minuman dan satu porsi kentang goreng yang sudah dia letakan satu persatu diatas meja.

"Silakan pak dinikmati hidangannya." ujar Johnny mempersilakan Siwon dan kedua anaknya.

"Hm... Ini lebih enak daripada yang saya kira." kata Siwon setelah menyesap kopinya. "Ngomong-ngomong, apa resolusi kamu selanjutnya setelah melakukan renovasi?"

Johnny tersenyum sebentar sebelum menjawab, "saya ingin mengganti kemasan take away untuk minumannya pak. Daripada menggunakan plastik, saya prefer pakai gelas dari karton. Sedotannyapun sama. Mungkin saya akan memakai bahan kertas yang udah sering dipakai di beberapa restoran."

"Hm... Ide yang bagus, saya suka sama pemikiran kamu."

"Terimakasih pak. Dengan begitu kita bisa mengurangi limbah plastik yang menjadi isu buruk masyarakat sekaligus menaikkan sedikit profit kita karena menggunakan bahan yang lebih ergonomis."

Senyuman bangga khas seorang ayah keluar dari wajah Siwon saat membicarakan masalah bisnis dengan Johnny. Dia suka semangat kerja dari anak muda di depannya ini, apalagi diusianya yang masih muda Johnny udah punya pandangan bisnis sematang itu.

kopi johnny | nct.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang