Happy reading, enjoy and vote!
.
Syutingnya benar-benar baru dimulai pada hari kedua, dengan Taeil yang menjadi member pertama untuk adegan bersama model. Sebuah cafe bernuansa klasik di distrik Gangnam menjadi lokasi pengambilan gambar untuk member tertua NCT U ini.
Taeil mengenakan seragam pegawai cafe, dengan warna cokelat manis yang tampak sangat pas untuk surainya yang serupa. Ia berdiri didepan mesin americano, tepat saat sang sutradara dan PD-nim muncul dengan Lisa yang mengenakan pakaian casual.
Keduanya menerima script sambil mendengarkan arahan sutradara, mereka tampak fokus hingga seruan staff terdengar dan syuting akan segera dimulai.
Alunan musik mulai memenuhi cafe, backsong yang dipilih adalah Without You - NCT U yang belum dirilis. Hal ini dilakukan agar setiap scene yang dilakoni keduanya diharapkan benar-benar nge-feels dan menyampaikan pesan dari lagu ini pada para pendengarnya nanti.
Dalam comeback kali ini memang vocal line menjadi sorotan utama, yang mana Mark, Ten dan Taeyong menjadi sub-vocal dalam verse, refrain, dan tak memiliki single part. Namun saat perform nanti ketiganya akan memiliki posisi terdepan membentuk busur dan menarikan koreografi lagu, sedangkan ketiga vocal line akan berdiri dibalik ketiganya sembari bernyanyi dengan standing mic.
Untuk mempermudah gambarannya, ini seperti saat Super Junior menampilkan From U yang didedikasikan terhadap ELF yang merupakan lagu ciptaan Donghae dan Leeteuk. Saat Super Junior KRY berdiri diatas square stage dengan standing mic, member Super Junior yang lain menarikan koreografi di depan ketiganya.
Adegan dibuka dengan sosok gadis bersurai dark brown yang melenggak santai memasuki cafe, wajahnya tak terlihat karena kamera hanya menyoroti dari punggungnya.
Saat itu fokus kamera berada pada sosok Taeil yang tak dapat mengalihkan pandangannya dari gadis yang kini mulai menyusuri jejeran kursi cafe, menghampiri counter tempat si pemuda termenung.
Sebuah roll cam ikut menyorot sang gadis dari samping, jemari lentiknya menunjuk salah satu menu sembari menggigit kecil ujung jarinya saat berpikir. Lisa mengangkat dua jarinya sambil tersenyum dan Taeil hanya memandang dalam diam sang gadis -seolah tenggelam dalam pesonanya.
"Cue!"
"Wuah!!!"
Seruan kencang Taeil cukup membuat si gadis terkesiap, nyatanya pemuda itu benar-benar lega untuk segera menyelesaikan take 1 adegan ini. Entahlah tuntutan script untuk scene saat keduanya bertatapan tadi, gummy smile Lisa yang terlihat begitu 'hidup' dan natural entah kenapa membuat jantungnya berdebar.
'Mungkin karena ini pertamakalinya kami syuting dengan model wanita'. Ya, itu adalah kemungkinan logis yang dipikirkan Taeil saat ini. Pasti hanya itu, ia terus meyakinkan hatinya.
Hufft... Lisa menghela nafasnya, ditatapnya pantulan wajah itu dibalik cermin. Seketika wajah pemuda Thailand yang menjadi kekasihnya terbayang disana, menatapnya dengan begitu dingin dan asing.
Menghakiminya seolah ia hanyalah sebuah kerikil yang akan menghambat langkahnya.
Splash
Tidak masalah untuk membasuh wajahnya, toh staff akan memperbaiki riasannya sebelum mulai take ke dua nanti. Ia melangkah keluar dari toilet, terkesiap saat langkahnya hampir membuat sang gadis menubruk Taeyong.

KAMU SEDANG MEMBACA
How Can I Say? [END]
FanfictionTentang Lisa, tentang Ten, tentang Taeyong. Lisa mencintai Ten, sangat. Saat pemuda itu meminta izinnya untuk pergi meraih mimpi, Lisa tak punya pilihan selain melepasnya. Namun Ten benar-benar lepas, selayaknya layangan yang putus. Lisa berusaha me...