KESEMPATAN TERAKHIR(On Going)

13.MENIKMATI SENJA BERSAMANYA(revisi)

Assalamualaikum
Happy Reading
Don't Forget Vote.
1 Bintang dari kalian adalah semangatku.☺😘

***

   Menikmati senja di pantai cinta bersama orang yang menjadi kecintaan.

Hai senja
Aku ingin memamerkan sesuatu kepadamu. Bahwa, sebuah nama yang selalu kupaksa kau bawa tenggelam kini raganya ada disampingku. Menikmati tempat favorit ketika senja dengan malu-malu meninggalkan sore yang selalu dirindukan hari.

Senja...

Lihatlah sorot matanya yang mampu mengalahkan tajamnya warna jinggamu.

Tak pernah terbayangkan olehku bisa beradi di tempat ini dengan suamiku.

Aku duduk di atas batu yang paling besar.menikamati angin yang mengibarkan gamis dan kerudungku.

Senja di depanku seolah tersenyum menyaksikan aku bahagia.

Aku tidak boleh menyia-nyiakan kesempatan ini. Ketika aku hamil, perlakukan a Ghibran sedikit lebih baik padaku.

Ghibran POV

Setelah mendengar kabar bahwa Fatun hamil. Hatiku bimbang tak menentu. Seperti ada perasaan aneh menyeruak di hatiku.Aku merasakan perasaan ingin selalu melindungi pada Janin yang di kandung Fatun.Dia anakku. Darah dagingku.

Aku harus memperlakukan Fatun dengan baik. Semata-mata. Hanya demi anakku.

Fatun ternyata mengajakku ke Pantai Cinta arah tanjung Lesung. Pantas saja ia terlihat sering kali mengunjungi tempat ini. Ternyata pemandangan senja tenggelam terekam jelas dari sini.

"Senja sudah tenggelam. Ayo Pulang"

***

Author POV

Waktu berjalan begitu cepat. Dan usia kandungan Leefatunnisa sudah memasuki bulan ke lima. Selama Lima bulan belakangan ini. Leefa melewati masa-masa kehamilannya di temani dengan suami yang perhatian.Meskipun Leefa sadar bahwa perhatian itu hanya di tunjukkan untuk anaknya.

Ghibran menjadi sosok calon ayah yang siaga.

Terkadang Ghibran rela meluangkan waktunya untuk tidak bekerja dan mengajar hanya karna menemani istrinya yang terkadang kondisi Fisiknya Lemah.

Tak jarang. Di kondisi kehamilannya ini.Leefa sering bolak-balik rumah sakit.

"Leefa gak nafsu makan A. Jangan dipaksa"sedari pagi. Leefa tak mau memakan nasinya. Ia selalu bilang tidak nafsu. Atau mulutnya terasa pahit.

"Sedikit saja ya, kasihan baby nya kalo gak di kasih makan" Ucap Ghibran membujuk dengan lembut.

"Leefa mau makan,asal nasinya harus minta dari tetangga.Leefa mau nasi tetangga pokoknya"

"Fatun.Nasi di rumah kan banyak.Enak juga pake makanan kesuaan kamu. Nih liat.Perkedel kentang"

Leefa hanya mampu menggelengkan kepalanya.Rasanya Leefa mual jika membayangkan nasi rumah.