Semenjak kejadian malam minggu di kafe bersama Sisi beberapa minggu lalu, Prilly bersikap aneh saat adiknya Sisi mempunyai pekerjaan sampingan yakni menjadi stalker, tiap hari Sisi selalu saja mengstalking mengenai Ali, dan itu membuat Prilly merasa aneh dan risih.
"Dek ! Ayo dong ke kelas" ajak Prilly pada Sisi
"Bentar kak, Adek mau ngambil satu poto aja" kata Sisi
Posisi Prilly dan Sisi kini sedang berada dikoridor dekat kelas Ali, dimana tujuannya hanya untuk menyetalkeri Ali. Tapi anehnya entah takdir atau hanya kebetulan, Prilly dan Ali selalu dipertemukan diberbagai kesempatan. Sedangkan Sisi ia bahkan harus menjadi Stalker dulu baru bisa liat Ali dan itupun hanya saat berangkat sekolah,saat istirahat dan jam pulang sekolah saja itupun jika Ali berangkat, biasahlah diakan Troublemaker jadi seminggu betangkat 3 kali udah alhamdulullah, selebihnya takdir malah membawa Sisi semakan dekat dengan Gus yang merangkap menjadi Ketos sekaligus. Seperti kejadian beberapa hari lalu dimana Prilly bertemu Ali yang sedang kejar kejaran dengan guru BK.
"AL IRSYAD ADINATA !!!! "
Teriakan guru BK menggema diseluruh koridor sekolah yang sepi karena masih jam pelajaran.
Prilly yang kebetulan baru dari perpustakaan (maklum anak IPA) melihat aksi kejaran kejaran siswadan guru, yah betul siswa itu adalah Ali, si biang kerok sekolah ini.
Guru BK yang bernama Bu Lestari itu terlihat kelelahan mengejar Ali karena tubuhnya yang agak gemuk membuat dia menyerah dan hanya menberi peringatan pada Ali."Ali ! Awas kamu ya, kalo ketangkep tak bikin mie Seblak kamu " Kata guru Bk lalu pergi keruangannya
Ternyaya bukan hanya Bu Lestari yang kecapean, Ali pun juga, buktinya ia selonjoran dilantai dan menyenderkan punggungnya pada sebuah tiang.
"Buat ulah apalagi?" Suara Prilly mengintruksi Ali yang sedang beristirahat
"Eh Prilly, biasalah cowok, Lo ngapain disini?" Tanya Ali
"Abis minjem buku dari perpustakaan, eh pas mau balik ke kelas liat kamu lagi main kejar kejaran sama guru BK, jadi berhenti deh buat nonton" kata Prilly dengan sedikit tawa
Untuk pertama kalinya Ali melihat Prilly tertawa, dan itu membuat ia membentuk seulas senyum yang membuat Prilly menelan ludah saat melihatnya.
"Manis" lirih Ali
"Hah?" Tanya Prilly tidak paham
"Nggak, nggak apa apa" jawab Ali sambil menggaruk Tengkuknya yang tidak gatal
"Hhhhh" lagi lagi Prilly tertawa melihat tingkah Ali
"Kenapa ketawa ?" Tanya Ali yang hanya dibalas gelengan oleh Prilly
"Gue balik dulu ya, Al Irsyad Adinata" Pamit Prilly lalu pergi meninggalkan Ali
"Dia tau nama gue?" kata Ali lirih sambil tersenyum gaje
"Gue akan dapetin dia" kata Ali penuh percaya diri
Prilly yang asik dengan ingatanya bersama Ali, dan Sisi yang fokus dengan kameranya memotret Ali, membuat mereka tidak sadar ada seorang laki laki yang mengawasi gerak gerik aneh adik kakak kembar tersebut.
"Ehemm" Deheman seorang laki laki membuat Sisi dan Prilly kembali kealam nyata
"Eh, gus. Kenapa ?" Tanya Prilly gugup
"Iya, Lo batuk, makanya minum" kata Sisi
Sebenarnya Prilly dan Sisi merasa gugup saat ini. Karena mereka takut Digo tau bajwa mereka sedang mengstalking Ali.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sisi And Prilly Love Story (END)
De TodoFOLLOW NANAZ DULU YAAA, BIAR BACA CERITANYA LEBIH FAEDAH ! Ini adalah kisah cinta yang menurut gue kisah paling rumit. Kisah cinta yang hanya mengedepankan kebahagiaan orang yang di cintai. Tidak ada yang peduli dengan kebahagiaan diri sendiri, semu...