"gue minta maaf" ucap Aliya lirih
"Lepas " ucap fajar tatapannya lurus kedepan
Aliya tak menghiraukan ucapan fajar
"Gue bilang lepasin tangan Lo dari bahu gue" ucap fajar menatap aliya tajam suaranya bahkan meninggi
Aliya yang ditatap seperti itupun langsung melepas tangannya dari bahu fajar
"Lo ke..Na..pa" ucap Aliya terbata bata bahkan air matanya sudah tergenang dipelupuk matanya
"Pergi " ucap fajar
"Gak, Gue gak mau pergi kalo gak sama Lo" jawab Aliya "ya udah ayok" sambung Aliya lagi sambil menarik tangan fajar
Fajar menepis tangan Aliya kasar
"Gue bilang pergi " ucap fajar dengan penekanan disetiap kata"Gak" Ucap aliya balik
"Pergi Al atau gue gak bakalan bisa maafin diri gue sendiri lalo sampe gue nyakitin Lo " ucap fajar tanpa menatap aliya berusaha menahan emosi nya
Tapi Aliya keras kepala
"Gue bilang gak yah gak" bentak AliyaFajar menatap Aliya tajam
"Ya udah maafin gue kalo gitu " ucap Fajar lalu mendekati Aliya"Lo mau ngapain" ucap Aliya takut ia berjalan mundur untuk menjauhi fajar
"Gue udah nyuruh Lo pergi tapi Lo gak mau kan " ucap fajar masih berjalan mendekati Aliya
Aliya semakin ketakutan dan terus berjalan mundur tapi langkahnya terhenti karena punggungnya menabrak tembok
Fajar masih berjalan mendekati Aliya hingga langkahnya juga terhenti karena jarak diantara mereka sekarang cukup tipis
Fajar memegang bahu Aliya kasar"Gue gak mau nyakitin Lo jadi sekarang gue minta Lo pergi dari sini " ucap fajar lalu melepaskan bahu Aliya dan memalingkan wajahnya dari Aliya
"Emangnya lo itu kenapa sih " bentak Aliya ia sudah tak sanggup lagi berada di situasi seperti ini
"GUE TAU GUE SALAH KARNA UDAH NYUEKIN LO TAPI KENAPA LO MESTI MARAH MARAH KAYAK GINI" teriak AliyaFajar diam
"NGOMONG LO KENAPA MALAH DIEM" teriak Aliya lagi
Fajar diam
"BODOH TAU GAK LO" bentak Aliya lagi
Fajar masih diam
"BODOH" teriak Aliya lagi
"Diam Al" ucap fajar memperingati
"Kenapa Lo takut? " Ucap Aliya
"IYA GUE BODOH DAN PENAKUT, KENAPA?" bentak fajar
Kini Aliya yang kembali diam
"GUE BODOH KARNA UDAH SAYANG SAMA LO " bentak fajar lagi
"GUE JUGA PENAKUT KARNA TAKUT KEHILANGAN LO " Bentak fajar
Aliya mematung lalu menatap fajar tak percaya
"Mak-sud Lo" ucap Aliya terbata bata
"IYA GUE SAYANG SAMA LO MELEBIHI RASA SAYANG SEBATAS SAHABAT " bentak fajar
Aliya kaget sekaligus sedih mendengar ucapan fajar ..
"Tapi kenapa Lo gak pernah bilang sama gue kalo Lo suka sama gue " ucap Aliya
"Karna gue gak mau Lo ngejauh dari gue, gue sanggup nahan perasaan gue tapi gue gak sanggup kalo harus jauh dari Lo "
"Tapi seharusnya Lo jujur sama gue tentang perasaan Lo, kalo kayak gini siapa yang mau disalahin, gue atau Lo? " Ucap Aliya
"Gue gak mau jujur sama Lo Karna gue Takut Lo Bakalan ngejauh dari gue " ucap fajar
"Tapi maaf gue gak bisa balas perasaan Lo " ucap Aliya dengan nada pelan supaya fajar tidak tersinggung
"Gue udah tau kok makanya gue gak pernah mau jujur sama Lo tentang perasaan gue Karna gue tau disini cuma gue yang jatuh cinta sendirian" ucap fajar
"Maaf Bukan gitu maksud gue, gue juga sayang kok sama lo tapi sebatas sahabat dan kakak aja " ucap aliya
Fajar hanya mengangguk untuk jawaban aliya
"Lo gak marah kan sama gue "tanya Aliya lagi
"Gak kok, ya udah gue kelas duluan yah " ucap fajar lalu pergi meninggalkan Aliya
Aliya memandang punggung fajar yang mulai menghilang
"Ini yang gue takutin dari awal, gue gak mau persahabatan kita hancur cuma Karna cinta,dan gue harap Lo gak bakalan berubah" ucap Aliya walaupun ia tahu fajar tidak akan mendengarnya setelah mengucapkan itu Aliya pun. Kembali ke kelasnya ..*****
"Kenapa Lo kok itu muka kusut amat" tanya Bayu kepada Raihan yang sedari tadi hanya diam"Gk "Jawab Raihan acuh
"Jujur aja Han" ucap Bayu
"Gue gak papa" jawab Raihan lalu pergi meninggalkan Bayu
'Tuh anak kenapa lagi, Heran deh gue' batin Bayu
Raihan berjalan ke arah rooftop untuk menenangkan diri sampai di rooftop Raihan langsung merebahkan tubuhnya di sofa yang ada disana, Hingga tak lama kemudian ia pun tertidur tanpa menghiraukan bel yang sudah dari tadi berbunyi
©©©©©©
Halo aku update lagi, part ini pendek banget yah😐
See you next part 💋
LopyuuOll 💞😘
KAMU SEDANG MEMBACA
Kakak Kelas
Novela Juvenil"Hal yang paling menyakitkan adalah mencintai adik kandung Kita sendiri"--Muhammad fajar As'ad "Menyakitinya adalah penyesalan terbesar ku"-- Raihan "Takdir? Ya aku benci takdir ku " -- Aliya Azhari Wijaya Pengen tau ceritanya? Yuk buruan baca ?