A K H I R A N

1.7K 147 24
                                    

Catatan dari penulis.

Aku tahu aku tahu. Ending terkesan buru-buru, but I can't think any other way to end this story.

Kalau ada fakta salah (yang berkaitan dengan psikoligi) di cerita ini aku mohon maaf sebesar-besarnya. Kalau ada yang nggak masuk akal aku juga minta maaf. 🙏🙏🙏 please kasih tahu saya, I really appreciate that.

Inti cerita ini adalah.

Please be nice. Segala ucapan kalian itu sangat amat berpengaruh lho. Bagi kalian mungkin b aja namun ada kemungkinan bahwa orang lain merasa itu luar biasa.

Coba deh berhenti ngomong 'ah cuma bercanda jangan baper' karena gimanapun juga tiap orang memiliki cara pandang yang berbeda, dan orang bereaksi dengan cara yang berbeda pula.

Be kind. Be nice. Always. ;)

Cerita Gita.

Pretty much sama kayak cerita ini.

Dia bergaul dengan orang-orang yang salah, orang-orang yang membuatnya menjadi orang lain, orang-orang yang sedikit demi sedikit membuatnya berpikir 'apa gue pantes hidup di dunia ini?'

Dia kemudian mulai kehilangan napsu untuk melakukan hal-hal yang dulu dia sukai dan kesulitan berkonsentrasi. Dia jadi lebih suka tidur, makan dikit, dan dia jadi ngerasa hidup itu nggak enak banget.

Semua itu kemudian membuatnya berpikir 'eh mati enak kali ya, bisa terbebas dari dunia ini' dan dia mulai mikirin cara bundir, katanya, dulu dia seneng banget mikir buat mati dengan cara overdosis. Tanpa dia sadari, dia mulai menyakiti dirinya sendiri. Nggak kayak di buku yang mana dia menyakiti dirinya pake gunting, Gita di dunia nyata menyakiti dirinya dengan sengaja ngenain jarinya ke kertas sampe kertas itu bakal ngelukain jarinya. Kadang dia sengaja bikin maag-nya kumat. Kadang dia bakal ngenain kepalanya ke tembok. Gita bilang dia sendiri sebenernya dia nggak sadar dia ngelakuin self-harm.

Syukurnya Gita mendapatkan bantuan.

Oh ya,keluarga Gita yang asli sebenarnya sangat amat penyayang. Ayahnya juga nggak se-kaku yang digambarkan di buku. Justru keluarganya ini tempat Gita 'pergi'

Sekarang, keadaan Gita membaik. Ada saat di mana dia kembali memburuk, tapi tentunya dia punya temen dan keluarga yang mendukungnya.

Terima kasih untuk semua yang sudah mendukung cerita ini! It means a lot!

Don't forget to be kind to everyone. Smile because sometimes your smile is the reason why someone feel that they need to stay in this world.

Silakan tinggalkan di komentar mengenai opini kalian mengenai cerita ini. Terima kasih!

Drowning ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang