T I G A P U L U H D U A

912 141 0
                                    

"Jadi, bagaimana keadaanmu?" tanya Tom ia membawa sebuah clipboard dan beberapa lembar kertas di tangannya, ia juga menggenggam sebuah pena berwarna hitam.

"Um ... baik?" jawabku, yang berujung terdengar seperti pertanyaan dibanding pernyataan.

Tom hanya tersenyum terkecil.

"Kamu habis ulangan 'kan?"

"Iya."

"Gimana ulangannya?"

"Lancar."

Tom memandangku tanpa mengatakan apapun sebelum akhirnya dia berkata, "Gita, listen, I want to help you, but I can't if you keep lying to me."

Aku menarik napas, dalam hati mengutuk Tom habis-habisan.

Kenapa dia tahu?!

"A-aku ... aku nggak bisa konsentrasi, aku nggak bisa konsentrasi belajar, aku nggak bisa konsentrasi ulangan. Aku butuh minimal lima belas menit untuk diam dan nenangin diri sebelum bisa konsen sama ulangannya, untungnya ada beberapa mata pelajaran yang soalnya mudah-mudah jadi aku nggak terlalu kesusahan, tapi ... tapi aku nggak yakin aku bisa dapet nilai bagus."

"Gimana cara kamu bisa konsentrasi?"

"Aku cuma diem, tenangin diri, atur napas, itu butuh lima belas menit sendiri," jawabku, kembali mengingat bagaimana ulanganku berjalan tidak sesuai dengan apa yang aku harapkan. Aku sejujurnya tidak begitu mengerti bagaimana aku bisa kehilangan konsentrasi akhir-akhir ini.

Tom tersenyum lebar. "Itu bagus, Gita, kalau kamu sulit konsentrasi, lakukan semua itu, oke? Memang butuh waktu lama, tapi kamu harus sabar."

Aku mengangguk.

"Oh ya, gimana temen-temenmu? Bisa nggak kamu ceritain tentang mereka? Anggap aku bukan kakaknya Melody, jadi kamu juga bisa ceritaan Melody dari prespektif kamu."

Aku bisa merasakan bagaimana tubuhku membatu secara seketika.

[-][-][-]

Drowning ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang