Judul: Meet You
Tipe: Sambung Cerita
Gener: TeenFiction
Pemain:
aquilarashynh
AikoTsubasa
NancyRivana
Marc_Eliana
Vira1D1Ace
Venues_ken
SNA973
Cowok itu berjalan menyusuri latar kelas. Jam telah menunjukkan pukul 07.30. Yang berarti waktu masuk kelas telah lewat 30 menit yang lalu. Ia berjalan dengan penuh percaya diri. Tak menghiraukan tatapan sirik dari orang yang melihatnya. Tas ransel hitam ia cangking di tangan kirinya. Sedangkan tangan kanannya ia selipkan di saku celananya. Tatapannya terasa datar dan dingin yang hanya tertuju pada arah ia berjalan. Rambutnya yang agak panjang tertumpuk di tengah sesekali mengembang ketika ia berjalan.
“Gue telat. Paling nanti disuruh buat pernyataan lagi sama guru BK,” helanya cuek.
Takdir tidak berkata lain, saat ia membuka pintu kelas guru Mapel sudah ada disana menataonya dengan tatapan tajam. Tangannua terlipat di dada, kumisnya yang melintang dan alisnya yang menurun membuatnya tampak garang tapi tak menciptakan rasa ciut sedikitpun pada laki laki itu
"Kamu! Ke ruang BK sekarang"
Ia hanya bisa menghela napas, hendak berjalan masuk menaruh tas
"Ngapain masuk? Langsung bawa tas ke BK, sekalian kamu sekolah disana"
Laki laki itu berdecih lalu berbalik, ia menutup pintu dengan keras lalu berjalan ke BK tak peduli teman sekelasnya atau anak kelas lain menatapnya.
Iya pun menyusuri sekolahnya untuk pergi ke ruang BK. Ia memaki dalam hati guru itu. Hingga ia tak menyadari di depannya ada seorang cewek sedang membawa setumpuk buku tugas yang ingin di kumpulkan ke ruang guru. Bruk...
"Aduh, eh kalo jalan lihat depan dong. Bukunya jatuh semua kan," kata cewek itu.
"Ih, kok salah gue sih."
Cwek itu menatap cwok itu dengan tatapan sinis. Bola matanya menusuk cwok itu, hingga membuat perasan aneh yang menyelimuti cwok itu.
"Iyalah salah lo, kalo jalan itu pakai mata. Lo punya mata kan. Apa jangan-jangan mata lo kagak normal. Sampai ada orang lewat lo tabrak begitu aja!!!" maki cwek itu dengan nada tinggi.
Cwok itu hanya diam sambil mengerutkan dahi. Ia tak habis pikir dengan cwek ganas yang sedang memakinya saat ini.
Dia memandang sisi lain. Menjauhkan sorot matanya dari cwek itu.
"Iya deh gua salah ... maaf," jawab cwok itu dengan nada malas.
Malas berlama lama disana, ia ingin segera menyelesaikan hari yang membosankan ini. Ia berjalan meninggalkan gadis itu memilih tak mendengarkan caci maki yang di lontarkannya
Saat ia sampai di ruang BK, disana hanya ada seorang guru yang biasa menjadi tempatnya berkeluh kesal
"Kesini lagi kamu rupanya, engga bosan?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Short Story
Random... Kumpulan cerpen yang dibuat oleh para member FOS. Semoga kalian menikmati hasil karya kami ini. *Dilarang keras plagiat semua karya yang ada di sini.* Ps: Harap tinggalkan jejak vote dan coment setelah membaca. Terimakasih ^^ Ada yang perlu dik...
