Two First Love

ungkap

"Suga hyung." Jungkook kaget karena suga tiba tiba muncul di lorong. Jungkook takut jika suga melihat semua yang terjadi di dalam ruangan antara dirinya dengan v.
Suga hanya diam.
"Ka ka u sedang ap apa?" Tanya jungkook gagap.
"Aku baru saja ingin mencari kau dan v. Kau pasti tidak bersama v. Apa yang kau lakukan di sini?" Tanya suga.
"Oh begitu." Jungkook menghela nafas lega suga tidak melihat kejadian tadi.

Terdengar dering telfon dari kantong celana suga.
"... ."
"Ya." Jawab suga mengakhiri panggilan telepon.
"Ayo kita kembali ke lokasi pemotretan. V sudah disana." Ajak suga.
"Oke. Ayo."
Jungkook berjalan beriringan dengan suga.
Karena belum yakin dengan suga, jungkook kembali bertanya.
"Hyung. Apa kau tidak melihat v hyung di sekitar lorong tadi?" Tanya jungkook.
"Tidak. Aku tadi mengikuti arah kau pergi. Dan tidak ada v. Memangnya apa yang terjadi?" Tanya suga.
"Oh, tidak terjadi apa apa. Lorong tadi kan berputar. Jadi mungkin saja kau bertemu v hyung."
"Berarti kau juga kan?" Tanya suga balik.
"Ak aku tidak bertemu v hyung." Jawab jungkook berbohong.
"Oh... ."cuek suga.
"Aku rasa ada yang salah dengan suga hyung. Dia pasti mengetahui sesuatu. Aku harus berhati hati." Batin jungkook dalam hati mengingat suga yang tidak bertanya apapun padanya tentang pertengkarannya seolah suga sudah mengetahui yang sebenarnya.
"Ya. Ini masih dugaan." Batin jungkook.
"Masalah kedua maknae ini seorang yeoja ya... . Menarik." Batin suga dalam hati bersamaan dengan jungkook.

Di tempat pemotretan tadi.

"Kalian lama sekali." Ucap jimin menyambut kedatangan suga dan jungkook yang seperti kakak adik itu.
Jungkook yang datang langsung melihat v yang bersikap santai di samping RM.
"Kook kemarilah." Ajak RM menyentuh sisi kanan kursinya yang kosong. Sedangkan yang kiri terisi oleh v.
Jungkookpun duduk memenuhi perintah sang leader.
"Baiklah. Semuanya sudah berkumpul. Kita akan membahas masalah yang sedikit pribadi disini tentang kedua maknae ini." Ucap RM sambil menepuk kedua bahu orang yang ada di kanan kirinya itu.
"Langsung saja. Baiklah. Aku persilahkan yang lebih tua dulu. V. Jelaskan apa yang terjadi antara kau dan jungkook. Setelah itu kita dengarkan jungkook berbicara." Ucap RM.
V terdiam sejenak.
"Aku akan bicara dulu."
"Jungkook dulu."
Ucap v dan jungkook bersama sama membuat hyung hyungnya bingung.
Jungkook mulai berbicara.
"Sebenarnya kami hanya berbeda pendapat."
"Pendapat apa?" Tanya jhope.
"Game." V menyela jungkook yang ingin bicara.
"Kau ingin membantuku hah?" Batin jungkook sambil menatap v tajam.
"Hah? Game?" Seru semua member bts.
"Bukan seorang yeoja?" Suga tiba tiba angkat bicara dan mengagetkan semua orang.
"Suga hyung" kaget jungkook dan v bersamaan.
"Jangan tutupi lagi semuanya. Aku meihat kalian di ruangan tadi. Kalian menyukai seorang yeoja yang sama kan?" Ucap suga membuat jungkook dan v tak berkutik.
"Apa itu benar?" Tanya jin kepada 2 maknae itu.
"Dia menyukai tunanganku hyung." Jungkook tiba tiba bicara dengan emosi membuat jhope dan jimin mendekatinya dan menenangkannya.
"Aku yang bertemu dengannya dulu kook." Ucap v tak kalah emosi yang kembali menyulut pertengkaran antara dirinya dengan jungkook.
Jungkook yang ingin bangkit ditahan jimin dan jhope di sampingnya. Begitu pula v yang ditahan jin dan suga.
"Tenanglah kook." Ucap jhope.
"Aku tidak menyangka masalah kalian benar benar serius." Ucap jimin.
RM tiba tiba berdiri.
"Kita bahas ini nanti di apartemen. Aku takut jika ada yang mengetahui masalah ini. Ini... .. masalah serius. Jadi aku mohon. Jungkook, v, kendalikan diri kalian."
"Jungkook pergilah dulu dengan jhope dan jimin." Lanjut RM.
Jimin dan jhope menggandeng jungkook dengan erat seakan takut macan itu akan lepas dan mengamuk.

"Kalian di mobil 2 saja bersamaku. Mereka akan naik mobil pertama." Ucap RM pada v, jin dan suga.

Di SMA cxc
Pukul 17.05

Yuju baru saja selesai mengerjakan tugasnya di perpustakaan. Sekarang dia berjalan di lorong yang sepi hendak keluar dari sekolahan.
"Huft. Capek banget. Buat TTS(Teka Teki Silang) sulit banget ternyata. Salut deh buat yang selalu buat TTS."
Yuju baru saja membuat tugas membuat tts tentang sistem regulasi dari bu ida. Saking kasihannya dengan teman temannya, yuju rela menyita waktunya untuk membuat tugas itu.