I Remember (Wanna One FanFiction)

Pertemuan Dengan Wanna One

"Ya ampun ini beneran di gedung agensi nya Wanna One nih, rasanya kayak mimpi"Kata Shin

"Iya ya, aku juga ngerasa gitu" jawab Kim

"Kalian ngapain sih di depan pintu, ayo masuk "ajak Choi sambil menggandeng tangan Shin dan Kim

Mereka masuk ke ruangan yang sudah di tentukan dan menunggu kedatangan Wanna One.

Beberapa menit kemudian.....

"Hai semua..... " Sapa semua member Wanna One pada kami.
Kami terkejut bukan main

"Whoa, ha-hai... " jawab kami agak gugup

Aku berbisik pada Choi "Apakah aku sedang bermimpi atau berkhayal"

"Kita nggak mimpi lah, ini kenyataan, nggak percaya?, sini aku pukul"jawab Choi sambil memukul Shin agak kencang

"Awh... Sakit tau"kata Shin sambil memegang tangannya yang sakit karena di pukul Choi tadi.

"Maaf, maaf" Choi meminta maaf pada ku sambil tersenyum melihatku

"Selamat ya atas kemenangan kalian, kami sangat senang bertemu kalian, kami harap kita bisa akrab dan merasa tidak canggung satu sama lain" kata sang ketua Wanna One yaitu Jisung, biasnya Kim

"Ah, iya "jawab ku

"Oh ya, perkenalkan diri kalan satu persatu, mulai dari kamu"kata Daniel sambil menunjuk ku

"Baiklah, perkenalkan namaku Shin Jie Eun, bisa dipanggil Shin, bisa dipanggil Jie Eun, aku tinggal di Indonesia dengan dua teman ku ini, salam kenal "

"Salam kenal Shin"kata Daniel and friends

Selanjutnya adalah Choi
" Perkenalakan namaku Choi Jae Sub, bisa dipanggil Choi, bisa dipanggil Jae Sub, serah lah " kata Choi

"Salam kenal Choi" sapa Jisung and friends

"Perkenalakan namaku Kim Hye Kyung, bisa dipanggil Kim, bisa Hye Kyung dipanggil, sekian terima kasih" Kim menutupnya dengan ucapan terima kasih

"Salam kenal Kim" sapa Jisung and friends

"Kalian sekarang tinggal di hotel mana? " tanya Jihoon

"Kami tinggal di hotel dekat bandara " jawab Shin

"Setelah ini berbereslah, kalian pindah lah ke apartemen yang sudah kita siap kan, apartemen itu berada dekat dengan gedung ini"kata Jihoon

"Apa, apartemen? "tanya Choi

"Ya apartemen, kalian lihat gedung di sana disitulah kalian akan tinggal selama masa penerimaan hadiah " kata Daniel

"Oh, baiklah, kami akan berberes setelah ini" jawab Kim

Setelah berbicang bincang dan berkenalan kami kembali ke hotel untuk berbenah, tapi tiba tiba seseorang memanggil ku "Shin.. " aku berbalik dan ternyata Jaehwan memanggil ku.
"Ya, ada apa kau memanggil ku?" aku bertanya pada Jaehwan

"Ehm..  Ini kunci apartemen kalian, aku lupa memberikannya pada kalian tadi, maafkan aku " kata Jaehwan sambil menyodorkan kunci

"Oh iya, makasih ya " jawab ku

"Jangan lupa nanti malam"kata Jehwan

"Nanti malam? " jawab ku

"Pertemuan VIP"

"Oh, aku, Kim, dan Choi pasti akan datang"

"Ehm..aku pulang dulu ya, Kim dan Choi sudah menunggu ku di luar" kata ku pada Jaehwan

"Hem hati hati ya"

"Iya"

Nanti malam adalah pertemuan VIP kami dengan Wanna One, jadi aku nggak bakal lupa lah.

Setelah sampai di hotel, kami lansung berkemas dan pindah ke apartemen yang sudah disiapkan untuk kami, saat perjalanan menuju apartemen kami berbicang bincang tentang Wanna One.

Beberapa menit kemudian........
Akhirnya kami tiba di apartemen, kami masuk dan melihat lihat apartemen kami, ternyata bagus, nyaman, dan hangat.

Setelah melihat lihat kami menata barang barang kami dan segera mandi (kami mandi bergiliran) untuk acara nanti malam (acara pertemuan VIP dengan Wanna One).

"Wah kita harus pakai make up nih, biar agak kelihatan lebih cantik gitu di depan Wanna One" kata Shin

"Iya bener siapa tau nanti Woojin minta id line aku, hahaha..... " jawab Choi dengan percaya diri

"Buat apa dia minta id Line kamu? " goda ku ke Choi

"Aish kamu, kan katanya kita suruh anggap mereka teman, jadi mungkin mereka akan minta id Line kita"

"Ha...ha...ha, iya iya, nggak usah ngotot gitu dong Choi"

"Aku nggak ngotot, ini biasa aja kali"

"Iya, maaf"

Sementara Kim masih mandi kami berbincang bincang tentang baju yang akan di pakai nanti.

Nb : Percakapan Wanna One udah aku translate jadi nggak ada bahasa Koreanya, ikutin terus ya....
Aku harap kalian akan suka