Sial

125 11 0
                                    

( Shin)

"Shin kamu boleh pergi jika bosan, hari ini pemotretan nya pukul 6 sore, dan ini masih pukul 7 pagi, kamu boleh keluar untuk sekedar jalan jalan" ucap manajer Lee

"Benarkah? " tanya ku

"Iya, tapi jangan terlalu jauh, kau kan belum tau sekitar sini"

"Baik, mungkin aku akan pergi mencari kuliner"

"Jangan terlalu banyak makan kau bisa gemuk nanti, kau masih jadi model, jaga porsi makanmu"

"Yah manajer, sehari aja deh, besok nggak lagi, kan jarang jarang aku kesini"

"Ya tapi nanti kalau waktu pemotretan kamu kelihatan gemuk gimana? "

"Nggak bakal, sekali aja ya ya "

"Terserah deh, aku pegang omongan kamu ya"

"Yessss iya, makasih, aku mau keluar sekarang"

Skip

Aku masuk ke salah satu cafe disana, nggak niat makan sih, tadi cuma pengen ngisengin manajer aja, eh diseriusin.

"Mau pesan apa? " tanya pelayan yang menghampiriku

"Chocolate milkshake 1 sama roti bakar 1"

"Baiklah"

5 menit kemudian.....

Pelayan itu datang dengan membawa pesananku.

"Selamat menikmati" ucap pelayan itu dengan sopan

"Terima kasih"

Tiba tiba ada kericuhan di sebelah ku.

Iya ada pelayan yang nggak sengaja numpahin ice tea gitu ke baju pelanggan tersebut, pelayannya sih udah minta maaf, di bersihin juga pakai tissue, tapi orangnya malah marah marah gitu, masih biasa aku lihatin aja dulu, tapi kayaknya itu cowok mau nampar pelayannya deh, iya yang kena tumpahan itu cowok.

"Ada keributan apa ini? " tanya ku menengahi mereka

"Ini, ini pelayan kerjanya nggak becus, masa bawa minuman aja bisa tumpah, lihat baju saya jadi basah kotor gini" kata cowok itu dengan nada membentak

"Tapi kan mbaknya juga udah minta maaf dan bilang nggak sengaja" ucap ku

"Kamu siapa sih, nggak usah jadi pahlawan kesiangan, nggak usah ikut campur" kata cowok itu

"Saya bukannya mau ikut campur mas tapi saya cuma mau bantu mbak nya, baju kotor tinggal dicuci lagi juga bisa mas" kata ku

"Mbak balik kerja aja, biar saya yang selesaiin ini"

"Makasih ya mbak" kata pelayan itu

"Oke, katanya kamu mau tanggung jawab kan sama kesalahan yang di buat pelayan tadi? " kata cowok tadi

"Iya udah cepet berapa ? nggak malu apa dilihatin orang banyak, udah jadi pusat perhatian tau nggak" tanya ku

"Hish! Yaudah sini" kata cowok itu sambil narik tanganku buat ikut dia keluar cafe

"Lepasin! " bantak ku, ya sekarang udah di parkiran cafe tangan ku juga udah dilepas

"Kamu harus ikut saya, cepat masuk mobil" kata cowok itu

"Ngapain ? nggak mau ah, kenal aja nggak main ajak ajak aja"

"Elah cepet masuk, nggak bakal aku apa apain, aku bukan orang jahat juga"

"Ngomongnya sih nggak jahat, kan nggak tau juga, kamu mau culik aku ya?! "

"Idih siapa juga yang mau culik kamu, nggak ada kerjaan banget, udah masuk, ikut aku bentar, katanya mau tanggung jawab soal pelayan tadi"

I Remember (Wanna One FanFiction)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang