"Shin bangun, ini udah jam 7, ada Nata di ruang tamu nungguin kamu" teriak Choi
"Iya bentar"
Aku pun keluar kamar dan menuju ruang tamu untuk menemui Nata, aku kira Nata kesini agak siangan, eh taunya pagi pagi udah disini aja.
"Kamu ngapain sih pagi pagi kesini? " tanyaku sambil mengusap mataku
"Kan kamu yang suruh aku kesini" kata Nata
"Tapi nggak sepagi ini juga, udah ah aku mandi dulu, udah makan belum?"
"Udah kok, cepet mandi sana bau tau"
"Bau banget emang, kita kan jaraknya jauhan, ya kali kecium sampe situ"
"Kecium kok, nggak percaya sini deh"
"Udah ah, aku mau mandi dulu, kalau aku ngeladenin kamu mah, bisa bisa nggak jadi mandi aku"
Aku pun bergegas ke kamar mandi.
Tok....tok.....tok
"Masuk " teriak Kim
"Pagi " kata Wanna One kecuali Jihoon yang terkejut melihat Nata duduk di ruang tamu
"Pagi" jawab Nata dan Kim karena yang ada diruang tamu hanya mereka, aku kan mandi, Choi lagi makan di dapur
"Kamu Nata kan" kata Jihoon sambil menunjuk ke arah Nata
"Iya, kamu Park Jihoon kan" balas Nata
"Iya, kok bisa disini? "
"Aku kan temen nya Shin, bebas dong"
"Udah ah, kalian kedapur aja, disana ada Choi, tadi aku dan Choi udah masak" kata Kim
"Shin? " tanya Jinyoung
"Dia baru bangun lagi, entah kenapa akhir akhir ini dia suka bangun terlambat, udah makan sana"
Dan mereka semua masuk ke dapur dan mulai makan dengan Choi.
"Choi, Nata sama Shin udah temenan lama ya? " tanya Ong
"Nggak tau juga sih aku, yang pasti mereka deket banget" jawab Choi
"Oh, ngomong ngomong makanan bikinan kamu enak lo" puji Daniel
"Ya enak lah, orang kalian tinggal makan, habis makan beresin ya, kan aku udah masak sama Kim" kata Choi
"Benerkan kita suruh beresin" kata Jaehwan
"Tenang aja Choi, nanti kita bakal beresin kok" kata Minhyun dengan senang hati
"Makasih Minhyun, tuh kalian contoh Minhyun, udah baik, ganteng, bisa masak, suka beres beres" puji Choi sebenarnya pujiannya buat nyindir yang lainnya sih
"Puji aja terus" kata Daniel
"Ekhem, Minhyun kode keras nih" goda Sungwoon
"Apaan sih kalian, udah ah aku mau ke kamar bentar "
Setelah mandi aku bersiap untuk pergi dengan Nata, tapi aku berniat mengambil 1 roti di dapur untuk sarapan.
"Eh kalian udah disini" kata Shin pada semua member Wanna One
"Shin, sini makan sama kita" kata Woojin
"Maaf ya aku buru buru, aku makan roti ini aja" kata ku sambil berdiri di antara kursi Jihoon dan Daniel
"Jadi hari ini kita main tanpa kamu? " tanya Guanlin
"Sehari aja nggak papa lah, aku keluar juga nggak main, aku keluar buat beresin urusan aku di sini"
KAMU SEDANG MEMBACA
I Remember (Wanna One FanFiction)
FanfictionIni hanya cerita fiksi (ff pertamaku) tentang 3 Wannable yang tidak pernah menyangka akan bertemu langsung dengan Wanna One. Dan disitulah roman dimulai. Hope you like it! Thanks ^-^ Jangan lupa vote and comment ya (。'▽'。)♡