I Remember (Wanna One FanFiction)

Ketemu

"Bagaimana tadi? " tanya manajer mereka

"Itu benar benar luar biasa" jawab Woojin

"Aku sangat senang, bahagia, ah entahlah, aku tidak bisa menggambarkannya" kata kwon hyunbin

"Kalian telah bekerja keras hari ini, selamat atas debut kalian, aku ikut bahagia" kata manajer mereka

"Kami juga berterima kasih padamu, kami bisa debut seperti ini juga dengan bantuan mu" kata Daniel

"Ehm bagaimana dengan pesta barbeque untuk merayakan debut kalian yang sukses hari ini? " tawar manajer

"Wah, setuju, aku setuju" ucap Woojin dengan semangat

"Aku juga setuju, pasti sangat menyenangkan" kata Daniel

"Aku pun setuju " sahut Hyunbin

"Baiklah, setelah kalian ganti baju, datanglah ke taman belakang" ucap manajer

"Siap" jawab mereka serentak dan juga penuh semangat

Skip

Taman belakang

"Wah" kagum Daniel

"OMG! " seru Woojin

"Ini sebagai ucapan selamat kepada kalian, karena kalian sudah berhasil debut dengan jumlah penonton yang luar biasa, kalian bisa menikmati ini semua, besok kalian harus mengisi acara variety show di tv swasta" ucap manajer

"Baik, terima kasih" kata Hyunbin

"Nikmati semua yang ada, aku pergi dulu" pamit manajer

"Hati hati" kata minki

"Terima kasih jamuannya, dan hati hati" ucap jinyoung

"Hem, iya, aku pergi dulu" ucap manajer lalu meinggalkan taman belakang

Disisi lain

Setelah beberapa saat berada dicafe, Shin keluar dari cafe dengan senyum yang mengembang menuju ke kampus.

"Ehm kira kira seperti apa ya wajah laki laki itu? " gumam Shin saat diperjalanan

"Aish, entahlah, kenapa juga aku mikirin itu" monolog Shin

"Dor! " tiba tiba seseorang mengagetkan Shin dari belakang

"Astaga! " pekik Shin karena terkejut

"Hahaha, apakah kau terkejut? " tanya Justin

"Apa kau tidak memiliki otak? " tanya Shin kembali

"Ah, maaf jika aku mengejutkanmu, apakah hari ini kau ada waktu luang? "

"Ehm, entahlah, mungkin sore atau malam, memangnya ada apa? "

"Hehe, aku harus belanja bulanan, maukah kau menemaniku? "

"Huft, baiklah"

Skip

"Sudah siap? " tanya Justin

"Sebentar lagi" jawab Shin

"Tidak usah memakai riasan yang berlebihan, kau sudah cantik" kata Justin

"Aku tidak sedang merias diri, aku hanya sedang berkaca" sahut Shin

"Keluarlah, aku akan melihatmu"

"Iya"

Ceklek

Shin keluar dari kamarnya dengan mengenakan hoodie putih, celana jeans hitam, jaket warna biru soft, serta tas selempang kecil berwarna biru, dengan tatanan rambut seperti biasa kuncir satu.