Line!! (Daniel)
(Ini pagi pagi Daniel udah chat Choi aja)
Morning sayaaaaang
Morning too
Lagi ngapain?
Mau berangkat kerja
Oh semangat ya kerjanya, semangatin aku juga dong
Semangat My Prince
Prince?
Iya Prince, kenapa kamu nggak suka aku panggil gitu?
Bukan gitu tapi aku dulu pernah dipanggil prince sama temen kecil aku
Oh, cewek apa cowok?
Cewek lah, kalau dipikir hampir mirip kamu deh
Aku dulu juga punya temen cowok, kebiasaannya juga sama persis sama kamu, dan dia dulu aku panggil prince
Jangan jangan?????
Apa?
Nggak jadi, semangat sayaaaaaangkuuuu
Iya, alay banget sih
Nggak papa dong, morning kiss 😘
😘 udah ya aku berangkat dulu, bye
Bye, hati hati dijalan
Siap
Setelah membalas pesan dari Daniel, Choi berpamitan pada 2 sahabatnya itu.
"Kim, Shin aku duluan ya" pamit Choi
"Pagi banget? " tanya Kim
"Iya tu, biasanya juga jam 9 baru berangkat" sahut Shin
"Iya, aku yang bawa kunci nya, jadi aku yang harus buka, harus dateng pagi, udah ya, aku berangkat " kata Choi
"Hati hati" ucap Kim dan Shin bersamman
Sekarang tinggal Kim dan Shin di apartemen.
"Kim aku mau tanya" kata Shin
"Tanya apa? " tanya Kim
"Nata dari seminggu yang lalu kok nggak pernah bales chat aku ya, ditelfon nggak diangkat juga, apa dia marah sama aku? "
"Marah kenapa? "
"Aku juga nggak tau, tapi dia kayak ngehindar dari aku"
"Belum tentu gitu, bisa aja dia sibuk sama kerjaannya, kan dia sekarang udah jadi Ceo di perusahaan keluarganya"
"Terus aku harus gimana ?"
"Chat aja, minta maaf kalau ada salah, kalau nggak dibales udah diemin aja"
"Dia tu kalau marah sama aku nggak bakal selama ini, paling lama juga 3 hari diemin aku, lah ini seminggu Kim, seminggu "
"Sabar aja, Nata pasti punya alasan"
KAMU SEDANG MEMBACA
I Remember (Wanna One FanFiction)
FanfictionIni hanya cerita fiksi (ff pertamaku) tentang 3 Wannable yang tidak pernah menyangka akan bertemu langsung dengan Wanna One. Dan disitulah roman dimulai. Hope you like it! Thanks ^-^ Jangan lupa vote and comment ya (｡'▽'｡)♡
