Moon Bin segera bersiap menuju kantor Manager Noh. Moon Bin sangat gugup sekali karena tidak biasanya Manager Noh memanggilnya sendiri melalui aplikasi chat. Biasanya Jinjinlah yg menjadi perantara antara member Astro dan Manager Noh. Bin gugup dan takut. Di perjalanan ia sibuk berfikir kesalahan apa yg sudah ia perbuat agar ia bisa membuat alasan sebelum ia terkena amukan Manager Noh. Yg ada dipikirannya hanyalah perseteruannya dengan Min Jae. Itu saja.
Sesampainya di kantor. Moon Bin mengetuk pintu ruangan Manager Noh. Manager Noh pun berteriak dari dalam menyutuh Bin untuk masuk."Annyeonghaseyo" Moon Bin membuka pintu dan mengangukkan kepalanya.
"Bin-a annyeong.. duduk lah" Manager Noh berdiri dari singgasana nya dan berjalan duduk mendekati Moon Bin.
"Ada apa manager-nim memanggilku? Apa ada sesuatu yg terjadi?" Bin sudah tidak tahan dengan rasa penasarannya.
"Tidak ada masalah. Aku hanya memintamu untuk melakukan sesuatu" Ucap Manager Noh.
"Ne?"
"Kau tahu kan dikontes kemarin peringkat Astro ada di bawah? Rocky yg selalu diandalkan dr Astro yg membuatnya begini. Banyak artikel yg membahas tentang kejadian yg Rocky alami kemarin"
"Ah nee.. lalu apa yg harus aku lakukan?" Tanya Moon Bin makin bingung.
"Min Jae juga dia tidak terlalu kuat untuk kontes seperti ini. Aku ingin Rocky lebih mendominasi Astro." Manager Noh menyandarkan punggungnya di sandaran kursi lalu melipat kedua tangannya ke dadanya.
"Mwo?. Astro itu satu kesatuan Manager-nim. Mana bisa hanya Rocky saja yang menonjol" Ucap Bin menentang.
"Bin-a ini demi menutup artikel buruk tentang Rocky. Belum debut saja sudah membuat onar. Apalagi nanti setelah debut. Kau bisa kan?" Manager Noh sangat memohon lada Moon Bin.
"Aku harus bagaimana?" Bin sedikit pasrah tetapi juga ingin menolak.
"Latihanlah biasa saja. Yang lain juga. Beri Rocky koreo yang lumayan banyak. Dengan begitu aku yakin dia pasti lebih dilihat seperti center piece" Manager Noh menjelaskan.
Moon Bin menghela nafas dalam-dalam. Dia bingung, apa perlu ia.mengiyakan permintaan manager-nim.
"Geundae.. kenapa kau tak membicarakan ini pada Min Jae?" Tanya Moon Bin.
"Sudah ada yang memberitahunya. Hyun Jae sudah memberitahunya. Min Jae juga sadar kalau dia hanya tambahan member sementara saja. Makanya dia tidak terlalu menonjol. Jika ia menonjol itu yang menjadi bahaya. Para penonton pasti sudah tahu kalau ia penari amatir yg pernah menang street dance" Jelas Manager Noh.
"Baiklah, akan aku usahakan manager-nim" Moon Bin akhirnya mengiyakan.
"Jangan beritahu member yang lainnya. Mereka pasti tidak akan setuju dengan tindakan ini" Manager Noh memohon.
"Ne, argesseumnida manager-nim" Moon Bin pun pamit kembali ke dorm.
Dijalan ia seperti orang linglung. Iya, ia bingung sekali dengan keputusan manager-nim. Kontes menuju 5 besar semakin dekat. Iya, tinggal 2 hari lagi. Bagaimana caranya Moon Bin bisa melobi semua member dan memberikan Rocky tempat paling banyak. Rocky memang suka membuat koreografi baru. Tapi ini sudah terlalu dekat. Moon Bin terus berjalan sambil memikirkan semuanya.
***
Di ruang latihan Kontes Dance H-1 pemilihan 5 besar.
Astro dan Min Jae berlatih sangat keras. Dari mulai pemanasan sampai ke gerakan dance yang mereka harus kuasai. Moon Bin sudah melobi semuanya dengan Min Jae. Min Jae yang mengurus pembagian titik gerakan dance nya. Dan iya, Rocky mendapatkan bagian paling banyak. Entah apakah Rocky menyadari ini semua atau tidak. Tapi terlihat dari wajah Rocky kalau ia sangat sangat kelelahan. Moon Bin yg selama latihan terus melihat gerakan Rocky.
Entah apakah Moon Bin disini iri atau bagimana. Yang jelas, ia masih belum bisa terima kalau grup Astro harus di dominasi oleh satu orang saja. Ini sangat tidak adil.Setelah mereka latihan, mereka memutuskan untuk makan samgyeopsal bersama. Tapi mereka masih bingung memilih restiran Samgyeopsal yang dapat dijangkau dari tempat latihan kontes dance.
Mereka ber-7 akhirnya berjalan bersama, bersenda gurau sambil memperhatikan sekitar bila ada restoran yang menjual menu samgyeopsal. Tak lama berjalan suara perempuan berteriak-teriak memanggil mereka. Entah siapa yang ia panggil tapi pasti diantara mereka ber-7."Oppaaaaaa... opppaaaaaa" Suara itu terus memanggil.
Moon Bin yang tidak asing dengan suara itupun segera menoleh kesamping, kesumber suara itu berasal.
"Sua-ya..." Jinjin melambaikan tangannya.
Iya, kali ini respon Moon Bin memang kalah cepat dengan Jinjin.
"Jinjin oppaaaa" Sua berlari kearah laki-laki ber-7 tersebut.
"Chaam... Jinjin oppa.. kau anggap apa aku ini? Ha?" Bin mulai kesal.
"Sudahlah oppa, aku tidak mau berdebat denganmunkali ini. Apa kau tak mau pada Jinjin oppa? Geundae, oppadeul mau kemana?" Tanya Sua sambil memegangi tangan Bin.
"Kita mau makan di restoran samgyeopsal. Tapi belum ketemu" Jawab Rocky.
"Aku sudah lapaarrr" MJ mulai merengek seperti bayi. Baby Sanha saja kalah dengannya.
"Aaaa~ samgeopsarieyo? Kenapa tidak ke restoran Min Ra eonni?" Sua memberikan saran
"Waahh.. maja-yo, kenapa aku tidak kepikiran darj tadi" Sanha terlihat menyesal.
"Gajaaaaaa" Jinjin bersemangat.
Mereka ber-8 pun akhirnya berjalan menuju restoran samgyeopsal Min Ra. Sesampainya disana, tak begitu banyak pelanggan disana. Hanya terisi 3 meja dari 10 meja yang ada disana. Min Ra juga tidak kelihatan ada disana. Hanya 1 pelayan pekerja paruh waktu dan ibunya Min Ra saja.
Sanha yang tak sabaran langsung pergi menuju meja pemesanan. Ia memesan semua yang ingin ia makan. Tak peduli para hyung suka atau tidak. Setelah memilih-milih menu, Sanha bertanya pada ibu Min Ra dimana Min Ra."Kamsahamnida eommoni, kalau boleh tahu Min Ra nuna kemana?" Tanya Sanha setelah memberikan uang pembayaran.
"Min Ra selalu pergi dan pulang larut. Ia akhir-akhir ini sibuk sekali dengan tugas sekolahnya" Ibu Min Ra menjelaskan sambil menata piring-piring untuk pesanan Sanha.
Rocky yang sadar akan percakapan Sanha dengan Ibu Min Ra langsung berlari menuju Sanha. Dan mencoba menyapa ibu Min Ra.
"Eommonim, annyeonghaseyoo" Rocky bersemangat sekali.
"Aigoo.. uri Min Hyuk wasseo" Ibu Min Ra menjawab hangat sekali.
"Ne, aku bersama pasukanku disana eommoni. Mereka sangat kelaparan" Ucap Rocky mengajak bercanda.
"Tunggu sebentar yaa.. makanan kalian akan segera siap" jawab Ibu Min Ra
Rocky yang sedari tadi mencari keberadaan Min Ra di restoran itu diketahui oleh ibu Min Ra. Ibu Min Ra pun menjelaskan dimana Min Ra saat ini.
"Dia banyak tugas katanya. Apa benar begitu?" Tanya ibu Min Ra.
"Kami sibuk dengan kontes dance eommonim. Jadi kita mengerjakan tugas ala kadarnya saja. Tidak terlalu memusingkan masalah itu." Jelas Sanha.
"Aaa~... Min Ra terlalu rajin untuk anak perempuan seusianya" Ibu Min Ra berbicara lirih.
Rocky merasakan ada yang mengganjal saat itu. Kenapa Min Ra beralasan banyak tugas dan tidak membantu ibunya di restorannya. Tak biasanya di seperti ini. Atau apa memang banyak tugas dan Rocky dengan Sanha tidak sadar.
Tak lama kemudian pesanan datang. Merekapun berpesta malam itu. Sua yang ikut makan saat itu juga sangat senang. Betapa tidak, dia makan satu meja dan satu menu dengan Jinjin. Hal yang sangat langka untuk Fangirl 😆.
Setelah mereka selesai makan. Sua berbisik pada Bin. Ekspresi Bin yang semua biasa saja, kini menjadi wajah yang penasaran.
"Besok saja setelah kau masuk 5 besar aku akan menceritakan ini" ucap Sua.
Merkapun kembali ke dorm setelah mengantarkan Sua untuk naik Bus.
Kira-kira Sua mau bilang apa ya ke Bin 😌
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Has So Many Surprises (ASTRO) COMPLETED!
FanfictionCover by: rahmavirlia ? Fan Fiction ini terinspirasi dari salah satu drama ^^ Plot diambil dari Astro pre-debut. Semua katakter Astro asli dan pemeran yg dibuat hanya untuk story ini. Pemain 1. Yoon Sanha sebagai Sanha 2. Moon Bin sebagai Moon Bin ...