Chapter 18

84 8 0
                                    

Pelatih Hyun Jae berlari menuju lantai bawah dimana ada ruang pemantau cctv disana.
Sesampainya ia langsung meminta izin pada penjaga ruangan itu agar dapat di putarkan hasil rekaman cctv 2 hari yang lalu.

"Bisakah aku melihat file cctv 2 hari yang lalu, sekitar jam 10 malam? Cctv yang berada di daerah backstage" pinta Pelatih Hyun Jae.

"Bisa, tunggu 5 menit. Aku akan mencarinya, kau bisa mjenunggu di luar dahulu, nanti akan aku panggil jika sudah siap"

"Baiklah" Pelatih Hyun Jae berjalan keluar ruangan itu

Selang 5 menit, petugas penjaga ruangan itu memanggil Pelatih Hyun Jae. Pelatih Hyun Jae pun bergegas masuk ruangan dan melihat rekaman cctv.
Dia sangat terkaget karena 10 menit sebelum Rocky melewati daerah backtage yang membuatnya terjatuh, ada 2 orang berjaket serba hitam dan bersepatu cats sedang menata tiang lampu dan kabel-kabel. Semacam ingin membuat suatu rencana. Lalu tak lama kemudian, Rocky datang, melewati kabel-kabel itu dan tiang lampu pun menimpanya. Begitulah kurang lebih kejadian saat Rocky kecelakaan.
Merasa sudah menemukan bukti, Pelatih Hyun Je bergegas kembali menuju ruang latihan Astro.
Sesampainya di tempat latihan Astro, Pelatih Hyun Jae menyuruh semua member Astro agar segera pulang dan beristirahat. Pelatih Hyun Jae hanya meminta Jinjin dan MJ untuk tidur di RS menemani Rocky.

*Pagi hari jam 04.00*

Saat itu Jinjin kekamar kecil untuk pee ^^. Disaat Jinjin sedang dikamar kecil, ia mendengar pintu kamar terbuka, ia pun bergegas untuk kembali ke sofa. Saat ia akan membuka pintu kamar kecil, dua orang yang baru saja masuk kekamar Rocky tiba-tiba pergi dengan terburu-buru. Jinjin menahan dirinya agar tidak ketahuan jika ia memperhatikan sekitar. Setelah dua orang itu pergi, Jinjin membuka pintu kamar kecil dengan segera, lalu mengecek sekitar. MJ ternyata juga sudah terbangun sejak 2 pria tak diikenal tadi datang.

"Ada apa ini hyung?" Tanya Jinjin pada MJ.

"Entahlah, tadi ada 2 orang masuk mungkin salah alamat" Ucap MJ.

"Mereka mengancanku" Ucap Rocky dengan nada sangat berat.

"Mwoo? Apa maksudmu?" Jinjin mendekati Rocky.

"Entahlah, aku tidak begitu memperdulikannya. Sepertinya mereka yg sudah merencanakan ini padaku" Ucap Rocky.

"laporkan saja pada Pelatih Hyun Jae dan Manager Noh. Aku takut jika mereka ingin bersaing secara tidak bersih" pinta MJ pada Jinjin.

"Arasseo hyung, aku akan menghubungi Manager Noh"

Jinjin segera mengambil ponselnya lalu menelfon Manager Noh. Setelah sekitar 3 menit mereka berbincang melalui telefon, Jinjin akhirnya menutup telfon lalu membanting tubuhnya ke atas sofa.

"Sudahlah ayo kita kembali tidur, langit juga masih petang. Aku akan duduk di sebelah pintu, jadi jika ada orang masuk aku akan bangun" MJ menawarkan dirinya.

"Iya hyung, istirahatlah. Aku juga akan tidur", ucap Rocky sambil menarik selimutnya kembali.

Mereka bertigapun akhirnya tertidur pulas lagi.

Tak berselang lama setelah mereka tertidur, ada seseorang yang perlahan membuka pintu, mengendap endap dengan mencoba tidak membuat suara, mencoba agar tidak menimbulkan suara decitan sepatu. Seseorang itu mendekati ranjang Rocky, dia memandang Rocky lalu tersenyum. Ia tinggalkan dua kotak makan diatas laci sebelah kanan Rocky, beserta air mineral. Setelahnya ia pergi dengan mengendap-endap pula. Lalu perlahan menutup pintu, tapi ia ceroboh kali ini. Tasnya tersangkut di gagang pintu yang membuat suara lumayan berisik dan membuat MJ membuka matanya perlahan. Dia yang menyadari bahwa MJ terbangun, cepat-cepat membenarkan posisi tasnya lalu bergegas berlari menjauhi kamar Rocky.
MJ mencoba berdiri dan memeriksa keadaan sekitar, ia berjalan lalu membuka pintu kamar, ia menengok kanan dan kiri dengan hanya mengeluarkan kepalanya dan tubuhnya tetap dalam kamar.

Love Has So Many Surprises (ASTRO) COMPLETED! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang