Suara gemericik air shower membasahi tubuh polos taehyung didalam bathtub. Jungkook dengan telaten menggosok lengan, punggung dan kaki taehyung dengan sabun cair. Memberi pijatan pada kepala taehyung untuk memberikan ketenangan. Lilin aroma terapi menyala menambah semerbak wangi.
"kook, bisakah kau pijat punggung ku " pinta taehyung dalam bathtub dengan air yang diisi sebatas dada yang penuh taburan kelopak bunga mawar merah.
"ne " jungkook memulainya dengan sentuhan halus namun bertenaga.
"eungg............ahhh.........enak.........terus.........ahh.........disitu......aanggg......... " leguhnya keenakan tangan jungkook benar-benar sangat bertenaga sampai-sampai taehyung terasa mengantuk.
"tae ? Apa kau tertidur? " tanya jungkook ketika melihat gestur tubuh taehyung yang terhuyung ke depan.
"eunggg.........ohh ani, hanya saja sentuhanmu membuatku nyaman" terulas segaris senyum dibibir taehyung.
"tae? Bolehkah aku bertanya? " tanya jungkook ragu sambil terus memijat punggung taehyung.
"tanyakan saja, maka aku akan menjawabnya " ujar taehyung singkat, tubuhnya mulai terasa dingin setelah 15 menit berendam didalam bathtub ia memeluk tubuhnya sendiri untuk mengurangi rasa dingin.
"tae, aku mau kau menjawabnya jujur, akhmmm.........apa kau mencintaiku? Apa kau menyesal mengandung anak dariku? " pertanyaan itu selalu berputar dikepala jungkook. Setidaknya ia bisa menjawab rasa penasarannya dengan bertanya langsung.
"ummmm.........ne, aku mencintaimu eummm..................sejujurnya aku menyukaimu saat melihatmu kencing di...............saat itu aku tak sengaja.........auwww kau membuatku malu, bodoh " memukul dada jungkook manja.
"ohh jadi waktu itu kau me.........me.........melihatnya? " jungkook terkejut mendengar jawaban taehyung.
Taehyung mengangguk sambil menggigit jari telunjuknya malu, matanya berkedip lucu.
"astaga, ahh.........aigoo......... " jungkook menutup daerah privasinya yang tertutup celana jeans biru dengan kedua telapak tangannya.
Taehyung terkekeh geli melihat sikap polos Jungkook. Pipi jungkook memanas karena malu.
"ahhhahh.........aigoo kau mempercayainya? Astaga ternyata kau benar-benar polos, lagi pula percuma kau menutupinya bukankah aku pernah melihatnya, dasar bodoh ctakkk !!!! " taehyung menjitak kepala jungkook dengan keras.
"arkhhh...............sakit!!!! "pekik jungkook tak terima.
"jung............ummm...... dingin " memeluk dirinya sendiri untuk mengurangi rasa dingin.
"ini pakailah " memberikan selembar handuk putih kepada taehyung.
"jungkook, bisakah kau berbalik? " ujar taehyung ketika menerima handuk dari jungkook.
"ne " jungkook segera berdiri dan berbalik. taehyung bisa melihat otot-otot punggung dan lengan jungkook yang perkasa kerena kaos putih polosnya ikut basah tersiram air.
Grepppp
Tiba-tiba saja taehyung memeluk perut jungkook dari belakang, nafas hangat taehyung terasa menyapu kaos putihnya yang basah. Pelukkan itu berubah sedikit posesif tangan taehyung mulai bergerak merabai setiap otot perut jungkook yang tercetak sempurna bak Hercules.
"aku sangat menyukainya, perut mu bagus, ada satu hal yang harus kau tau aku tak pernah menyesal mengandung anakmu, disini " mengelus perutnya yang masih datar yang berbalut handuk sebatas paha.
"sungguh? " jungkook melepaskan tautan tangan taehyung dan segera berbalik menatapnya.
"umm............berjanjilah kau tak akan pernah meninggalkanku sendiri, ne? " mengalungkan kedua tangannya ke leher jungkook.
Chupppp
Jungkook melumat habis bibir kissable taehyung tangannya melingkar erat dipinggang ramping taehyung.
" mmmphhtt.........ummm.........chupp.........chupp.........umm.........slupp.........ahhh......umm......jung......mmmphhh...... " lelehan salivah membasahi sisi wajah mereka.
Sepasang anak adam dan hawa ini telah dibutakan oleh cinta tak berlogika. Membuat mereka hanyut akan nafsu.
Jika saja jungkook tau siapa taehyung yang sebenarnya?
Jika saja ia tau yeoja yang ia cintai bukanlah manusia, apakah Jungkook akan tetap bertahan disampingnya?
Bisakah jungkook menerima kenyataan bahwa kekasihnya adalah makhluk yang haus akan nafsu birahi untuk bertahan hidup?
Sebelumnya author mau ngucapin makasih banyak yang udah mau stay terus di ff ini
Like kalian sangat berarti tanpa kalian apalah author ini yang hanya bisa mengkhayal tanpa tujuan
Jadi makasih buat yang udah like
Gumawo chingu
🙇🙇🙇
KAMU SEDANG MEMBACA
𝕀 𝕗𝕖𝕖𝕝 𝕤𝕠 𝕝𝕠𝕧𝕖 𝕪𝕠𝕦 ✓ (𝙶𝚜)
FanfictionApakah aku salah bila mencintaimu? Salahkah jika scubus sepertiku mencintai seorang manusia? Ahh.........atau memang benar seccubus tidak punya rasa cinta, ia hanya punya nafsu yang besar untuk bercinta. Hasrat untuk bercinta agar bisa bertahan h...