"Kau sedang apa?" tanya Taehyung yang jalan dari arah kamarnya.
"Bermain ponsel."
"Sedari tadi kau hanya fokus dengan ponselmu, eoh. Pentingkah ponsel mu itu dibandingkan aku?" tanya Taehyung.
"Ne."
Taehyung merebut ponsel Somin dari tangan Somin dan melihat apa yang sedang Somin mainkan di ponselnya itu.
"Game macam apa ini ,seperti anak-anak saja kau."
"Kembalikan ponselku! Itu game Superstar BTS asal kau tau! Taehyung! Kembalikan! Aish, aku ingin meyelesaikan misi dalam game itu!"
Somin berusaha merebut kembali ponselnya, "aish! Apa kau tidak punya ponsel?!"
"Tidak."
"Miskin sekali kau ini." jawab Somin enteng.
Pletak.
"Kenapa kau menjitak ku?! Apa salah dan dosaku sa- eh? Kenapa aku malah bernyanyi! Yak!! Kembalikan ponselku."
"Baiklah, akan kukembalikan. Kita buat perjanjian, kita akan mainkan superstar Bts dan jika aku yang menang, kau harus menjauhkan ponselmu itu darimu dan fokuslah denganku. Tapi jika kau yang menang, terserah kau. Bagaimana?"
Somin nampak berfikir, "baiklah!"
Oke, oke
Permainan dimulai, yang pertama kali main adalah Somin. Dengan lincahnya jari mungil Somin memainkan lagu 'FAKE LOVE' dengan mode yang hard.
Taehyung? Melihat saja bagaimana Somin itu bermain, dan seketika tawa Taehyung meledak kala Somin kewalahan saat mengatasi not not yang datang nya gerombolan, layaknya orang tawuran. Hm. Puasa-puasa gabole tawuran, dosa.
"Hahahaha. Kau kalah, kemarikan ponselmu! Sekarang giliranku." ucap Taehyung sambil merebut ponsel Somin dan memainkan yang Somin mainkan tadi.
Somin? Menunduk pasrah, bagaimana jika Taehyung yang menang? Aish.
"Taraaaaaaa, aku menang."
Suara Taehyung membuyarkan lamunan Somin, "yak! Bagaimana bisa? Kau pasti curang!"
"Kau kalah. Aku menang. Sekarang singkirkan ponselmu ini dan fokuslah denganku! Palli."
"Menyebalkan!"
***
"Atas lagi atas lagi. Ya disitu. Ah enak sekali. Agak keras, ah ya begitu."
"Aku lelah eoh."
Somin duduk disebelah Taehyung dengan meregangkan ototnya.
"Lelah?" tanya Taehyung.
Somin mengangguk,
"Begitu saja lelah. Kau baru ku suruh untuk memijatku. Belum lagi kusuruh yang lain."
"Terserah. Intinya aku lelah. Aku ingin tidur."
Somin hendak beranjak dari samping Taehyung ,tapi dengan cepat Taehyung menahan pergelangan tangan Somin, dan hal itu membuat Somin menatap Taehyung seakan-akan bilang 'gue ngantuk sat.'
Satrio maksudnya, bulan puasa hayo ingat.
"Tidur disini saja. Denganku."
"Shireo."
Srekk,
"Ku bilang shireo ya shireo."
Taehyung mendekatkan wajahnya ke wajah Somin. Sambil terus menarik tubuh Somin agar lebih mendekat dengan kedua tangannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MysterKim [SEDANG REVISI]
Fanfictionstay here, I really really love you. - Kim Taehyung.