27

3.3K 231 27
                                    

Taehyung sedang membolak-balikkan beberapa kertas yang berada dimeja kerjanya.

Tok! Tok! Tok!

"Masuklah!"

"Yakk! Kim Taehyung! Aku merindukanmu, eoh!" ucap seorang yeoja.

"Nugu? Kau siapa?" tanya Taehyung bingung.

"Ah, kau tidak ingat denganku? Jahat sekali kau ini!" Yeoja itu duduk disofa dekat meja kerja Taehyung.

Taehyung mengingat-ingat yeoja didepannya itu, "Ah! Kau-"

"Permisi tuan Kim, ada yang ingin bertemu denganmu." ucap salah satu karyawan Taehyung.

"Ah,ne. Tunggu sebentar." ucap Taehyung yang dibalas anggukan oleh sang karyawan, "dan kau!" Taehyung menunjuk yeoja berambut pirang yang sedang bersantai disofa kerjanya, "jangan kemana-mana sampai aku kembali."

Yeoja itu hanya manggut-manggut mendengar ucapan Taehyung.

***

"Ahhh, pegal sekali." ucap Somin sambil memukul-mukul punggungnya.

"Yak, Somin-ah! Bereskan dengan cepat, eoh! Kalo tidak kau akan lembur nantinya!" ucap wanita berambut pendek.

"Ne, arraseo."

Somin mulai berdiri dan membersihkan gelas serta bekas makanan yang dimeja, bahkan dilantai.

Kapan ini akan berakhir?, batin Somin.

Dug!

"Astaga! Siapa yang melemparkan bola kesini?!" ucap Somin.

Dengan teliti Somin memperhatikan anak laki-laki mendekat kearahnya sambil bergetar.

"Apa kau yang melempar kesini?" tanya Somin, pelan.

Anak laki-laki itu mengangguk, "maafkan aku kak, aku tidak sengaja. Maafkan aku karena aku kepala kakak jadi sakit." ucap anak laki-laki itu sambil menunduk.

"Hey." Somin meraih dagu anak itu agar tidak terus menunduk, "tak apa. Kakak tidak apa."

"Tapi, tadi sepertinya kakak kesakitan?"

"Tidak."

"Sungguh?" tanya anak laki-laki itu dengan mata berbinar.

Somin mengangguk, lalu anak laki-laki itu tersenyum.

"Hm, nama kamu siapa?" tanya Somin.

"Jeongsan."

"Ah Jeongsan, kenapa belum pulang?" tanya Somin.

"Ayah belum menjemputku, padahal aku sudah menunggu lama! Dasar ayah yang menyebalkan!"

"Jeongsan tidak boleh seperti itu, itukan ayah Jeongsan."

"Ayah Jeongsan memang menyebalkan!"

"Siapa yang menyebalkan?"

Dari arah belakang Jeongsan, ada pria berjalan mendekat kearah Somin, pria itu memakai setelan jas berwarna hitam serta menenteng tas.

"Ups, ada ayah!" ucap Jeongsan.

"Siapa yang menyebalkan?" tanya pria itu.

"Ayah, Wlee." Jeongsan menjulurkan lidah kearah pria itu lalu berlari kebelakang punggung Somin.

"Yak! Kemari kau anak nakal!"

"Wle, wle, wle. Appa tidak bisa menangkapkuu. Karna aku dilindungi kakak cantik ini. Wleee." ucapan Jeongsan membuat Jungkook, ayahnya melihat gadis didepannya itu.

MysterKim [SEDANG REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang