babak baru

4.1K 179 2
                                    

Sejak kejadian malam pertama itu , Jason lebih berhati-hati lagi . Dia tidak mau kecolongan lagi . Dia terpaksa menghabiskan 2 malam berikutnya di hotel bersama shofie . Karena dompet kunci mobil disita oleh kedua orang tuanya . Entah apa yang dipikirkan orang tuanya itu sampai menyita barang barang pribadi Jason dan Shofie . Bahkan pakaian ganti dan makanan pun dijatah .

Pagi itu , Jason dan Shofie sedang bersiap untuk check out dari hotel . Tapi sebelum check out mereka akan sarapan dulu di restoran hotel bersama orang tua mereka . Meskipun sudah melewati 'malam pertama' mereka tapi pasangan ini masih saja terlihat kaku , tidak ada mesra mesranya . Seperti saat ini Jason berjalan didepan dan shofie ada dibelakang nya . Setelah sampai di restoran Jason melebarkan pandangannya ke sekeliling , mencari sosok orang tua mereka .
" Jason ! Shofie ! " Jason mencari sumber suara , ternyata orang tuanya ada di sebuah meja dengan kapasitas 4 orang . Mamanya melambaikan tangan , Jason dan Shofie segera menghampiri mereka .
" Jason , kok shofie nya ditinggalin di gandeng dong , nanti kalau di ambil orang gimana ?? " Kata Dianna saat Jason dan Shofie sudah ada di dekatnya . Dianna segera memeluk menantunya itu , shofie pun membalasnya . Jason hanya cuek mendengar protes mamanya .
" Mah balikin dompet sama hp Jason " kata Jason saat sudah duduk di depan orang tuanya .
" Sama papa mu tuh " tunjuk Dianna kepada suaminya .
" Pa mana barang barang Jason balikin " Jason ganti menatap papanya .
" Sarapan dulu Napa , papa laper !" Jason mendengus pasrah . Dia tidak bisa membantah papanya .

" oh ya gimana malam pertamanya lancar ga ? " Celetuk Dianna ditengah suasana sarapan . Jason sedikit tersedak makanan nya , buru buru dia menenggak air putih . Sedangkan shofie hanya tersenyum malu . Itu tandanya mereka sudah ML nih pikir Dianna . Dia bersorak kegirangan dalam hati , impiannya untuk menimang cucu akan segera terwujud .
" Mama kan yang naroh sesuatu di minuman itu " ucap Jason sedikit kesal . Dianna tersenyum .
" Kalau iya kenapa ? Mama kan pengen cepet-cepet punya cucu " kata Dianna tanpa merasa bersalah . Kali ini gantian shofie yang tersedak . Melihat istrinya tersedak Jason buru buru memberikan minum untuk shofie . Shofie pun meminum air pemberian Jason . Dalam hatinya ia tidak menyangka kalau mertua nya secepat itu meminta cucu darinya . Padahal bukan itu tujuan shofie menikah dengan Jason .

Setelah selesai sarapan dengan kedua orang tuanya , Jason dan Shofie pulang ke rumah mereka . Rumah yang sudah disiapkan sebagai kado atas pernikahan mereka . Mereka tinggal menempati , segala sesuatu telah di urus mamanya . Mereka tinggal terima beres saja . Jason dan Shofie masuk kedalam rumah berlantai dua yang bergaya modern minimalis . Bahkan foto pernikahan mereka pun sudah terpasang rapi disana . Ternyata disana hanya tersedia satu kamar saja untuk ditempati . Selebihnya dibiarkan kosong .

Jason langsung mengambil laptop nya dan duduk di ruang tamu . Mengecek beberapa email yang masuk . Beberapa hari tidak masuk kantor membuat beberapa pekerjaan nya terbengkalai . Meskipun segala sesuatu nya sudah di handle Dimas . Bagi Jason kurang puas kalau bukan dia yang mengecek sendiri .

Shofie masuk kedalam kamarnya , ganti baju sebentar lalu keluar lagi . Jason hanya melirik sekilas memperhatikan shofie . Dia berkeliling sebentar , dia ingin tahu isi dari rumahnya . Lalu dia kedapur membuka kulkas . Tidak ada bahan makanan disana , kulkas masih kosong . Mungkin mertuanya lupa mengisinya atau sengaja ?? Mungkin aku harus belanja dulu , pikir shofie . Dia melirik Jason yang sibuk dengan laptopnya .

" Jas , aku mau belanja ke supermarket . Kau mau mengantar ku ?? Aku belum hapal jalan sini soalnya " tak ada jawaban . Shofie mendengus kesal , Jason tidak mendengar omongan nya atau pura2 tidak mendengar . Shofie keluar dari dapur , sedikit mendekati Jason .
" Jason ! Aku ngomong denger ga si "
" Hmm " jawab Jason malas .
" Antar aku belanja ! " Kata shofie sedikit merengek .

Jason menutup laptopnya , lalu masuk kedalam kamar . Shofie sangat kesal , bukannya menjawab dia malah masuk kamar batin shofie . Shofie mulai berpikir mungkin dia harus belanja menggunakan ojek online . Shofie berjalan menuju kamarnya berniat mengambil jaket dan dompet . Saat hendak membuka pintu kamar secara bersamaan Jason keluar dari kamar dan tanpa sengaja mereka bertabrakan .
" Aauuwww" shofie mengaduh pelan .
" Mau kemana ??" Tanya Jason . Shofie melihat Jason yang sudah rapi seperti orang hendak pergi .
" Mau ambil jaket sama dompet "
" Buruan aku tunggu di mobil " shofie tersenyum senang , buru buru dia menyambar jaket dan dompet nya. Menatap kecermin sebentar mengoreksi lipstik nya yang sedikit memudar .

my sweet wifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang