Part 27

1.8K 74 0
                                    

Hari ini adalah hari terakhir Rara mengikuti ujian. Sengaja Rara datang lebih pagi, jelas dengan beberapa luka di tangan dan di wajahnya.

Paginya murung, ia hanya menunduk meskipun ia sedang berjalan. Hingga tanpa sengaja dirinya menabrak seorang pria bercelana biru

"Eh maaf."

"Rara?" Ujarnya mempertegas perempuan cantik di hadapannya

Rara memalingkan kedua bola matanya, melirik kanan dan kiri dalam posisi menunduk. Suara nya tidak asing, Kak Regal. Rara pun lekas menutup lukanya dengan telapak tangan.

"Luka kemarin udah diobatin?" Tanya nya

"I - - Iya Kak, sudah."

"Coba liat tanganya" Ujarnya meraih tangan Rara

"Kamu itu cewek, ngapain sih?" Lanjutnya

"Itu muka nya kenapa?" Tanyanya lagi

"Cuma bengep sama luka kecil aja kak" Sahut Rara

"Kamu itu" Gemasnya

"Tapi ngga papa kan?" Tanyanya lagi

"Iya kak engga papa" Ujar Rara yang masih menunduk gugup

"Kamu kenapa sih? Takut? Apa marah?" Tanya nya

"Ng - - ngga kak, gapapa."

"Makasih ya kak." Lanjut Rara

Kak Regal pun tertawa aneh, "Makasih kenapa?"

"Ya makasih aja kakak udah nanyain lagi." Sahut Rara yang kaku

"Iya, kaya sama siapa aja." Sahutnya masih tertawa

"Emang kakak siapa?" Tanya Rara pelan membuat Kak Regal terdiam

"Ra?" Ujarnya bingung dan diam

"Kamu takut sama Viona?" Tanya nya

"Drama banget si lu" Ketus Kak Regal melihat Dani yang menarik Rara

Al yang berdiri di balik tubuh Kak Regal pun lantas menepuk pundaknya, "Dia ngga drama, seharusnya saya yang bilang kakak itu drama banget"

"Maksudnya apa ya?" Tanya Kak Regal santai

"Ngejauhin terus pergi tanpa alasan dan tiba tiba datang lagi tanpa ada alasan yang jelas? Itu namanya apa?" Tanya Al tajam

"Alasan gua jelas, gua khawatir sama dia gara gara kejadian kemarin. Seharusnya gua marah sama lu, lu ngga bisa jagain dia! Dia kemarin bisa begitu karena dia mau nyamperin lu ke kelas kan?"

"Untuk sekarang gua emang ngecewain dia. Tapi, perlu lu tau, gua ngejagain dia penuh dan bisa dipastikan dia ngga pernah lecet sedikit pun selama deket sama gua" Lanjut Kak Regal yang langsung pergi dari hadapan Al

~~~

"Udah sarapan?" Tanya Dani yang melepaskan tangannya dari lengan Rara

"Ish! Apa sih narik narik, lu kira gua kambing?!" Ketus Rara

"Ayo ke kantin" Ajak Dani

"Ah males" Sahut Rara yang langsung duduk di pinggir koridor

"Kak Regal ngapain lu ha? Berani beraninya dia" Kesal Dani

"Ish apa sih, ngga ngapa ngapain" Sahut Rara datar, mulai malas dengan sifat Dani yang Posesive

"Terus tadi lu ngomong apa aja ke dia?"

"Dia cuma nanya keadaan gua gara gara kemarin"

"Kemana dia kemarin? Baru nanyain sekarang."

Masa SMP { REVISI 1.1 }Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang