Rembulan kelam berganti dengan cahaya sinar matahari yang memasuki kamar Remaja Perempuan bernama Rara.
Ibunda Rara membangunkan Rara dari tidur lelapnya.
Semalam adalah malah kelam bagi seluruh pengurus Osis angkatan Rara.
Semalam,Rara dan lainnya berkumpul di pinggir danau yang bersampingan dengan taman kota.
Rara menyelasaikan masalah dengan Tia,begitupun semua yang sedang bermasalah.
Rara datang terlebih dahulu dibanding lainnya,Rara mengenakan jaket kulitnya dan menatap redup ke arah danau.
Danau yang masih bersih dan airnya yang masih jernih pun menggambarkan rembulan yang berbentuk sempurna di langit.
Rara duduk di tepi danau dan melihat bayangannya juga bayangan rembulan.
Dani yang baru saja sampai memperhatikan Rara dari jarak jauh,sampai Dani memutuskan untuk bergegas lari menghampiri Rara.
"Sendirian aja"
Rara pun langsung menengok ke arah Dani dan berdiri
"Habisnya pada ngaret"
"Emang lu udah prepare buat besok?"
"Udah,cuma tinggal cemilan aja yang belum di beli"
"Nih"
"Ini apaan?"
"Buka aja"
Rara pun membuka tas ransel yang diberikan oleh Dani.
"Buat gue?"
"Iyalah,gua tau kali,lu gabakal sempet beli ginian"
Rara hanya tersenyum dan melihat isi tas Dani
"Kok banyak plastik?"
"Iya,lu kan mabokan,jadi sekalian gua bawain plastik item.Disitu ada plastik 1 pack juga,biar ga kurang" Ujar Dani tertawa
"Ish apasih lebay banget" Ujar Rara tertawa
"Ransel nya buat lu aja,gausah dibalikin"
"Kenapa?"
"Buat kenang kenangan"
"Kenang kenangan?" Ujar Rara
Rara pun tertawa kecil
"Emang lo mau pergi kemana,pake segala ngasih kenang kenangan" Lanjut Rara
"Ya kan kita gatau,siapa tau gua lebih dulu dipanggil sama tuhan"
"Ish Dani ngomongnya!"
Dani hanya tertawa
"Takut?"
"Ngga,ngapain takut?"
"Kok ngga takut?"
"Masa iya lu ninggalin gua"
Dani hanya tertawa,Rara pun ikut tertawa
Al dan Farizi pun datang berbarengan,disusul dengan Kirana dan Indah
"Lu dateng berdua?" Ujar Kirana
"Ngga,gua bawa motor sendiri" Jawab Rara
"Ohh,yang lain mana?"
"Ngga tau,gua nungguin kalian ada kali sampe 1 jam"
"Tadi gue prepare dulu bentaran" Ujar Indah
Al pun menatap Rara,Rara hanya membalasnya dengan senyuman yang dibalas oleh Al
Tia pun datang,Risma datang,Lala dan adiknya Lili pun datang,Fadil pun datang.
Dan kami hanya tinggal menunggu Okta.
"Okta kemana?" Tanya Lili
"Coba Chat" Ujar Tia
"Lah,ga bareng sama lu zi?" Tanya Fadil
KAMU SEDANG MEMBACA
Masa SMP { REVISI 1.1 }
Teen FictionKetika perasaan datang di akhir pertemuan, akankah takdir memberikan kesempatan kedua? Maaf kan aku, karena aku masih berada di masa kelabilan. 📌 Di khususkan untuk anak SMP Ganti sampul🙆 Semoga kalian semakin suka😙 Follow ig: @shafavirz.a ‼Insya...
