Part 32 (Thanks For Bandung)

1.4K 74 8
                                    

Mentari pun menjemput penduduk bumi.
Kirana menarik gorden kamar yang menyuguhkan pemandangan pegunungan.
Rara yang baru saja terbangun pun mengumpulkan nyawa dan duduk di tepi kasur.

"Udah pada mandi?" Tanya Rara

"Lagi ada yang mandi" Jawab Kirana

Rara hanya menganggukan kepalanya dan menggaruk kepalanya yang tidak gatal

"Ra, ada Dani!" Seru Kirana exited

"Serius? Mana?" Tanya Rara yang langsung melihat ke arah kaca

"Semangat banget nih" Sahut Okta yang melihat Rara lompat

Rara hanya tertawa

"Lu mandi sana Ra" Perintah Kirana

"Lu udah mandi?" Tanya nya kepada Kirana

"Udah mandi semua kali, lu doang yang belum" Jawab Kirana

Rara pun langsung bergegas mandi dan prepare.

Pagi ini kita harus kembali ke rumah.

Namun, sebelum itu, kami akan lari pagi mengelilingi bukit sebentar terlebih dahulu.

"Kalian ngga lari?" Tanya Lala

"Gua males ah" Sahut Lili

"Lu mah apa yang ngga males Li" Ketus Lala

"Udah udah jangan berantem" Ujar Okta

"Selesai olahraga gua ngga mau mandi lagi" Ujar Kirana

"Kenapa?" Tanya Lili

"Dingin" Sahut Kirana seraya ketawa

Rara pun keluar dari kamar mandi dan langsung memasukan barang barangnya ke dalam tasnya

"Ayo turun, olahraga" Ajak Rara selepas membereskan barangnya

"Ngga ah gua males" Sahut Lili

"Minum teh hayu" Ajak Kirana

"Mau!" Sahut Lili antusias

Rara dan Kirana pun keluar dan membuat teh untuk mereka
Setelah itu mereka kumpul untuk berolahraga.

Menaiki bukit bukit kecil di daerah bandung, itu sangat menyenangkan.

Berkeliling mengelilingi kebun kebun teh dan sayuran juga buah itu sangat menyenangkan.

Udara yang sejuk, di tambah matahari yang mulai naik. Kami si suguhkan pemandangan mewah langsung dari alam

Rara dan Dani terpisah jauh, Dani asik dengan dunianya begitu pula Rara.

Selepas berolahraga, mereka pun sarapan bersama.

"Ga kerasa ya, 2 hari 1 malam itu cepet" Papar Kirana

Rara hanya tertawa kecil

"Di bandung enak ya, sejuk" Ujar Lala

"Mau punya rumah di bandung deh jadinya" Balas Lili

Semua pun berbincang dan kembali ke kamar masing masing.

Tanpa di sengaja, Dani dan Rara sama sama mengenakan pakaian berwarna biru donker.

Rara pun sangat suka melihat dani dari balik jendela.
Haha, remaja yang sedang jatuh cinta.

Lamunan nya melihat Dani di balik jendela dikacaukan dengan ketukan pintu.

"Sebentar ya, biar gua yang buka" Ujar Lala

Semua pun memperhatikan ke arah pintu dan Lala kembali

Masa SMP { REVISI 1.1 }Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang