Prologue

1.3K 71 1
                                    

Hidup di dunia yang penuh dengan uang seakan tak mampu membayar mimpiku yang selama ini aku mimpikan. Ya, hidup dirumah sederhana pun takapa asal tinggal bersama papa dan mama yang terbungkus kasih sayang.

Tapi apa? Kini aku tinggal dirumah bak istana sendirian yang membuat ku kesepian, begitu kesepian. Rumah yang mewah tapi seperti penjara. Papa dan mama selalu memberikan ku banyak uang, memberikan ku kebebasan seolah olah aku hanya barang, oh ralat aku salah satu barang dari banyak barang yang mereka miliki. Memberiku uang seolah hanya untuk formalitas belaka.

Kalian pikir aku senang ? tentu tidak. Jika aku tahu akan terlahir seperti ini aku benar benar tak mengharapkan ini. Sama sekali tak mengharapkannya.

Tapi...

Kurasa tuhan punya cara lain untuk membuat hambanya bahagia. Ya skenarionya sangat indah sampai aku terbuai dalam indahnyaanugerah tuhan. Perlahan lahan aku tau agamaku, untuk apa aku hidup, untuk apahati diciptakan, dan perlahan lahan aku sadar bahwa dibalik ini semua adahikmahnya.

Hijrah, Love and Destiny •Huang RenjunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang