Aku merasa malu untuk mengatakannya, hingga sekarang aku hanya menangis untuk diriku sendiri.
Tangisanku yang paling menyakitkan masih muncul untuk diriku sendiri.
Berapa banyak usiaku harus bertambah agar dapat memiliki hati yang lapang, dan harus seberapa luas puncak hatiku sebelum aku dapat menangis untuk orang lain?
Mataku hanya dapat melihat diriku sendiri pada hari-hari yang paling berat.
Telingaku hanya dapat mendengar tawaku pada hari-hari paling bahagia.
Aku tidak pernah menyadari betapa tidak sempurna hatiku.
Aku merasa malu dan juga segan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Senja, Hujan & Kamu
PoetryCatatan kecil tentang kamu yang menyukai senja, lalu bertemu dengan gadis hujan. Menjadi sebuah notes kecil yang selalu terselip dalam kumpulan puisi yang sering kamu tulis. "Kalo kamu suka puisi?" Aku tersenyum, "Jujur aku suka puisi. Tapi aku tid...