2️⃣4️⃣

3.5K 487 170
                                    

Dengan lemah, Yoona melangkah kearah atap rumahnya. Tempat biasa ia dan Sehun sering menghabiskan waktu berdua.

Yoona begitu lelah, ia merasakan sesak namun matanya seolah kering, air mata sudah tak bisa lagi mengalir dari matanya.

Sesampainya di sana, Yoona begitu terkejut kala mendapati seorang pria berdiri membelakanginya. Jantung Yoona berdegup kencang, seolah tak percaya dengan apa yang ia lihat.

Itu Sehun. Sehun baik-baik saja. Pria itu memang membelakanginya tapi Yoona tahu Sehun baik-baik saja.

"Se-Sehun?" Panggil Yoona terbata saking tak percayanya.

Pria itu tidak menoleh, dan Yoona segera melangkahkan kaki lemahnya mendekat.

"Sehun-ah.." panggilnya lemah. "Oh Sehun.."

Walau dengan susah payah, Yoona akhirnya dapat menyentuh pundak pria itu.

Merasa disentuh, pria itu berbalik dan benar saja, itu memang Sehun.

"Sehun-ah.." Yoona membekap mulutnya tak percaya. "Apa ini kau?"

Sehun tersenyum. "Ya ini aku."

Yoona memegang kedua pundak pria itu dan sedikit meremasnya pelan. "Kau baik-baik saja? Maksudku, kau.. apakah kau baik-baik saja? Aku begitu khawatir Sehun-ah. Kukira kau.. kau.. aku-"

Yoona terdiam kala Sehun menariknya kedalam pelukan hangatnya. Yoona dapat merasakan kepalanya dielus pelan.

"Aku baik-baik saja." Jawab Sehun begitu lembut, membuat mata Yoona yang tadinya terasa kering kini mulai basah.

"Jangan khawatir sayang. Aku benar-benar baik-baik saja. Percaya padaku."

Yoona mulai terisak. Dia menggeleng pelan. "Kau jahat sekali! Tahukah kau aku begitu cemas dan panik? Kukira.. kukira kau akan meninggalkanku. Aku tak siap. Aku tak akan pernah siap.."

Yoona berkata begitu lirih. Sehun tersenyum dan melepaskan pelukannya.

"Jangan menangis Yoona-ya." Ujarnya sambil menghapus air mata Yoona. "Kau jelek saat menangis."

"Aku tidak perduli!" Seru Yoona, sedikit sebal kala melihat Sehun menggodanya dan terkekeh pelan.

"Dengar." Ujar Sehun sambil membelai surai gadis itu. "Aku baik-baik saja. Kau harus percaya itu. Aku juga tak akan mungkin meninggalkanmu, karena aku masih punya banyak hal yang ingin kulakukan bersamamu. Kalaupun sekarang aku tak bisa bersamamu, itu untuk sementara sayang. Kau tahu? Aku cukup lelah."

Yoona mengernyit mendengar perkataan Sehun.

"Apa maksudmu?" Tanya Yoona takut. "Meninggalkanku sementara? Aku tak mau Sehun-ah."

Sehun kembali tersenyum. Ia menarik Yoona kembali dalam pelukannya.

"Aigoo gadis cantik ini. Aku pasti akan merindukanmu." Kata Sehun membuat Yoona semakin panik.

"Kau mau kemana Sehun-ah?" Tanya nya cemas. Ia mulai menangis lagi. "Aku tak akan memaafkanmu jika kau pergi dariku."

"Aku butuh istirahat Yoona-ya. Dunia begitu kejam untukku saat ini, dan aku begitu lelah. Maaf jika aku egois, tapi percayalah, aku tak bermaksud meninggalkanmu."

Yoona kembali ingin bersuara tetapi Sehun sudah melepaskan pelukannya. Ia memegang erat tangan Yoona.

"Saranghae Yoona-ya.."

Setelah mengatakan itu Sehun menghilang, membuat Yoona ketakutan. Yoona menoleh ke kanan dan ke kiri, mencari-cari keberadaan Sehun tapi ia tak menemukan pria tampan itu dimanapun. Yoona semakin panik.

Love's ScandalTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang