"Wah... hebat kamu Ner..!! ternyata segini banyak ludes sama kamu...hehehe.." Daniel mulai menggoda Neraine yang kini sedang memasukkan suapan terakhir dari lasagna yang ia pesan tadi.
"Miayin aha... howang hagi hafar...!!" Neraine menjawab dengan pipi menggembung penuh dengan lasagna tadi.
"Hahahaha... pelan pelan makannya...." Daniel tertawa kecil sambil masih memperhatikan Neraine.
"Kenapa Kak?" Neraine yang mulai sadar kalau Daniel daritadi menatapnya pun mulai bertanya sambil balik menatap Daniel.
Daniel tersenyum lembut, ia mulai mengambil napkind di hadapannya dan perlahan mulai membersihkan sudut mulut Neraine yang masih tersisa noda saus tomat. Neraine terkejut tapi tidak menolak perlakuan Daniel, ia hanya mematung dengan wajah yang perlahan memerah.
"Kamu ini... makan bisa belepotan gini sih??" tanya Daniel pelan usai membersihkan mulut Neraine.
"uhm......UHUK...UHUK...!!! anu kak, aku... aku ke toilet sebentar yah..." kata Neraine setelah tersadar kembali dari lamunannya dan langsung bergegas menuju ke kamar mandi. Daniel menjawab dengan anggukan kecil, setelah melihat Neraine pergi, Daniel pun segera mengambil handphonenya.
"Haloo..? udah pada dimana? Ini kita udah kelar makan loh..." Daniel melengos terlihat sedikit agak kesal.
"Iya... buruan dah, kita tunggu yah..." Daniel langsung menutup teleponnya.
5 menit
15 ment
25 menit
Daniel mulai melihat jam tangannya dan masih mengawasi pintu yang menuju ke arah toilet, tapi Neraine tidak juga keluar. Daniel yang cemas pun segera berdiri dari tempat duduknya dan berjalan menuju ke arah toilet.
Daniel berdiri di depan pintu toilet wanita dan mulai mengetuk pintunya.
"Permisi... Neraine??" Kata Daniel Sambil mengetuk pintunya perlahan, tidak lama kemudian ketika Daniel akan mencoba mengetuk pintunya lagi, pintu toilet itu pun terbuka, dan muncul seorang wanita yang terlihat masih muda dengan rambut pendek bergelombang dan wajah yang berseri-seri keluar dari dalam pintu toilet.
KAMU SEDANG MEMBACA
All About You [ COMPLETE ]
RomancePertemuan pertama masa kecil membuat Daniel tidak bisa melupakan sosok Neraine, hingga setelah dewasa ia bertemu Neraine, ia menyadari bahwa ia sudah jatuh cinta pada Neraine