CTN [22]

673 28 0
                                    

Incoming Call from “Prioritas Gue”
22:22 PM

“Kenapa?”

“Hah?”

“Ya lo kenapa kayak gini?”

“Kenapa sih, nggak ngerti gue sama lo.”

“Gue yang ada nggak ngerti sama lo, Dit, udah dari kemaren-kemaren gue tahan biar nggak nanyain ini ke lo. Lo sebenernya ada apa, ada masalah apa. Cerita dong sama gue.”

“Ah, nggak ada apa-apa, San.”

“Lo cewek apa cowok sih gue tanya.”

“Cowok lah goblok.”

“Ya mana Adit yang selalu gue kenal? Mana Adit yang selalu nyeletuk di kelas? Mana?! Temen-temen pada nanyain ke gue, ada apa sama lo. Dan di sini, lo bisa ngejelasin semua unek-unek lo, Dit.”

“Apaan sih, San, gue nggak kenapa-kenapa. Gue cuma kurang enak badan aja akhir-akhir ini. Selebihnya nggak ada apa-apa, nggak usah lebay.”

“Siapa yang lebay sih? Emang gue khawatir ke lo ada salahnya, hah?”

Call End.

“Ada, San, banyak.”

Calling to NightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang