CTN [18]

659 28 0
                                    

Incoming Call from “Dodit”
00:00 AM

“Gassani.”

“Hm?”

“San.”

“Iya.”

“Sakit. Nyokap.”

“Lo masih di rumah? Gue samper lo sekarang juga. Tungguin, jangan di end.”

“San, nggak usah.”

“Dit, apaan sih. Nggak bisa gitu, gue harus ke rumah lo.”

“Udah tengah malem, bahaya. Jangan, gue baik-baik aja di sini.”

“Rumah lo di samping rumah gue, Dit, nggak apa-apa.”

“Enggak. Jang—“

“ADIT, JANGAN NELPON BUNDA BILANG.”

“Kamu pasti masih telponan sama Gassani ‘kan? Bunda udah bilang, jangan temenan sama dia.”

“Selama Bunda ke New York gimana? Pasti kamu macem-macem ‘kan ke dia. Jangan temenan lagi sama dia.”

“Adit, denger nggak Bunda ngomong?!”

“…”

Call End.

Calling to NightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang