Z (END)

5.1K 451 144
                                        

Oh I Love you, and I Will Love you..
'Tuk selamanya dan sehari setelah itu 💕

❌ ❌ ❌ ❌

Segalanya berlalu begitu cepat, kisah yang rumit seperti terowongan gelap tanpa ujung kini mulai menemukan titik terang. Kisah cinta remaja yang penuh dengan drama, lika liku, dan berbagai macam cerita membuat yang pertama kali mengalaminya merasakan bagaimana rasanya terluka dan cara mengobatinya, juga bahagia dan cara mempertahankannya.

Cinta tak harus memiliki, karena mencintai tak selalu dicintai. Namun harus diperjuangakan, karena perasaan cinta seseorang akan berubah seiring berjalannya waktu.

Cinta tak bisa dipaksakan, karena baik yang memaksa maupun yang dipaksa tak akan mendapatkan kebahagiaan yang sesungguhnya.

Cinta itu tak ada yang abadi. Perasaan seseorang dapat berubah, dan ingatlah bahwa di dunia ini segalanya hanyalah sementara.

Dan kau akan mengalami masa saat kau tak menyerah untuk memperjuangkan cinta itu, sekalipun dia pernah mengecewakanmu, dia selalu membuatmu terluka, dia yang selalu membuang air matamu namun kau tetap mencintainya. Kau tak mengharapkan ia membalas perasaanmu, karna bagimu berada disisinya saja sudah cukup membuatmu bahagia.

Namun jangan sampai cinta membuatmu menjadi seorang yang bodoh. Lepaskan jika kau tak sanggup bertahan, pertahankan jika kau tak sanggup melepaskan.

Berhenti mengejarnya jika kau lelah, jika ia mencintaimu biarkan ia berbalik saat kehilangan langkahmu dan kelak ia yang akan menghampirimu.

Jangan pernah membenci cinta tak berbalasmu, atau cinta yang dulu pernah mencintaimu. Karena tanpa melalui itu, kau tak akan tau bagaimana bahagia & terluka, dan kau tak akan bisa belajar bagaimana cara menghadapinya jika kelak hal itu terjadi lagi.

Jinyoung masih memandang Daehwi yang sedang sibuk dengan ponselnya padahal mereka tengah berbaring bersama di ranjang milik Jinyoung dengan tangan si pria yang lebih tua dijadikan bantalan oleh Daehwi.

Tak ada protesan sedikitpun yang keluar dari mulut Jinyoung karena diabaikan oleh pemuda itu karena Jinyoung tau Daehwi tengah berbalas pesan dengan ibunya di Amerika.

"Hyungie, kau mengantuk ?" Daehwi mendongkak, tatapannya dan tatapan Jinyoung beradu.

Pria berwajah kecil itu tersenyum. "Aku masih penasaran akan sesuatu."

Bibir Daehwi mengkerucut. Tadi ia sudah menjelaskan sejelas-jelasnya alasan ia dan Guanlin berpura-pura menjadi sepasang kekasih dan Jinyoung pun mengatakan sudah mengerti akan hal itu. Juga Daehwi menceritakan kenapa suasana dorm berubah dengan cepat, namun Daehwi belum mengatakan keputusannya pada Jinyoung karena Jinyoung menahannya.

Lalu apa lagi yang membuat Jinyoung penasaran ?

"Tentang apa ?" Tanya Daehwi.

"Kau sudah selesai membalas pesan ibumu ?"

Daehwi mengangguk, lalu menjauhkan ponselnya dari hadapannya. Ia menyamankan posisinya disamping Jinyoung, sementara Jinyoung memiringkan tubuhnya menghadap Daehwi.

"Kau dan Guanlin seperti ini saat tidur bersama ?"

Dengan polos Daehwi mengangguk kecil.

Rumit | Maknae Line [END] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang