17 ~ first date 💗

5.7K 214 4
                                    

"Ra , lo langsung pulang ?" tanya queen.

"Iya lah , masa mau mampir ke kuburan" jawab kejora asal.

"Lo bawa mobil sendiri ?" tanya putri.

"Iya , kenapa ? Lo mau nebeng ?" tanya kejora.

"Nggak gue cuma nanyak , kan biasanya lo sama azwin" jawab putri.

"Gue gak mau ngerepotin dia ri" ucap kejora.

"Lo gak ngerepotin" ucap azwin yang baru datang bersama yang lain.

"Eeeh" kejora salah tingkah.

"Kenapa ? Lo mau pulang bareng gue ?" tanya azwin.

"Nggak , gue bawa mobil sendiri" ucap kejora.

"Ya udah , sana pulang , gak usah mampir ke tempat lain"

"Tanpa lo suruh juga gue bakal lakuin itu" kejora masuk ke dalam mobilnya.

"Woy kampret , lo pada gak mau balik ?" tanya kejora pada dua saudaranya.

"Iya ini juga mau balik , win kita duluan"

20 menit kemudian

"Yuhuuuuu incesss pulang , yuhuuuu ada orang gak nih di rumah" teriak kejora.

"Lo hobi banget ya teriak - teriak di rumah" ucap izam.

"Tauk nih , nanti kalo lo mati pas lagi teriak gimana ?" tanya gilang.

"Ya mati dalam kondisi mulut kebuka" jawab izam.

"Hahahaha" tawa gilang dan izam terdengar menggelegar.

"Kampret lu pada , gak abang gak adek sama - sama sableng" kejora berjalan meninggalkan kedua saudaranya.

"Kok ngantuk ya" gumam kejora .

"Mending mandi dulu habis itu tidur" ucap kejora pada diri sendiri ,  kejora bergegas ke kamar mandi setelah 15 menit lamanya kejora selesai dengan kegiatannya , dia merebahkan tubuhnya di kasur .

"Hari yang melelahkan" gumam kejora.

Tok .. Tok .. Tok

"Masuk"

"Woy kutu sapi , gue minjem laptop lo dong" ucap gilang.

"Nggak ah , nanti di rusakin lagi sama lo"

"Gak bakal , udah mana cepetan" gilang masuk ke kamar kejora dan merebahkan dirinya.

"Heh setan , lo ke sini mau minjem laptop apa mau molor di kasur gue sih" ucap kejora kesal.

"Dua - dua nya"

"Iih , pergi lo bau" kejora mendorong gilang agar pergi dari kamarnya.

"Enak aja kalo ngomong , gue wangi tauk"

"Bodo amat , pergi iiiih"

"ABAAAANG , RARAAAA , TOLONGIN GUE HUAAAAAAA" izam tiba - tiba datang dengan membawa bantal , guling dan selimutnya ke kamar kejora.

"Iish zam , lo apa - apaan sih" kejora mendorong izam agar melepas pelukannya.

"Gue takut" ucap izam.

"Takut apaan sih , lepasin geb" kejora memukul tangan Izam.

"Gak mau" izam semakin mempererat pelukannya.

"Sesak napas gue bego , lo mau gue mati ?" tanya kejora.

"Bodo yang penting gue gak takut"

"Bang , iih bantuin napa" gilang sedari tadi hanya terkekeh melihat tingkah kedua adiknya ini.

MINETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang