MINE

48 ~ Malam ini

Dooor

Assalamualaikum semua
Rien Putri Back.
Masih dengan cerita Mine nih.
Pada kangen aku gak ?
*ngarep :")

Makasih buat kalian pembaca setia Mine. Makasih karena udah ttep stay di cerita aku walaupun sering ngaret kalo up. Intinya makasiiih :")

Jangan lupa klik tombol bintang di pojok kiri bawah , ngeklik tombol itu gak sampek 5 detik kok. Dan jangan Lupa Komen ya.. masukan dari kalian berarti bagi aku. Kalo ada kesalahan dalam penulisan juga boleh komen.
Atau yang mau nanyak nanyak tentang cerita Mine boleh bangettt...

So..

Happy reading gaess :)

________________

Disinilah mereka. Ditaman belakang Villa. Setelah lelah berbelanja bahan bahan. Mereka segera memasak semuanya.

Para cowok bertugas memanggang daging dan sosis. Para cewek bertugas membuat minuman , kentang goreng , saos barbequ dll.

Mereka sibuk dengan urusan masing masing. Walaupun begitu terkadang mereka masih sempat sempat nya menjahili satu sama lain. Seperti saat ini. Para cowok menjahili cewek di dapur. Dengan memeluk pacar masing masing.

"Jangan ganggu." Angel menggerakkan tubuhnya kekanan dan kekiri , berharap Izam mau melepas pelukannya. Tapi Izam tetap keukeuh memeluk Angel. Membuat Angel mendengus sebal.

Begitu juga dengan yang lain. Terkecuali Azwin. Dia malah menarik Kejora pergi dari dapur menuju pemanggang di halaman belakang.

"Az. Minumannya itu belum jadi." Kejora menarik narik tangannya yang digenggam oleh Azwin.

"Kan udah ada mereka. Kamu disini aja sama aku." Ucap Azwin santai. Satu tangannya dia gunakan untuk membolak balik daging dan yang satunya menggenggam tangan Kejora.

"Tapi gak enak sama mereka Az. Masa aku tinggal gitu aja."

Cup

Azwin mencium punggung tangan Kejora.

"Bawel"

Kejora hanya bisa memutar bola matanya malas.

Selang beberapa menit , daging dan sosis sudah siap. Begitu juga dengan makanan hidangan lainnya yang baru dibawa keluar oleh yang lain.

Mereka duduk berhadap hadapan di salah satu meja panjang yang ada di halaman. Gilang memimpin do'a setelah itu mereka menikmati makanan dengan gembira.

Tawa , canda dan lelucon lepas begitu saja dari bibir mereka. Tertawa saat Gilang di jewer oleh Putri karena mengambil makanan milik Putri. Angel yang di marahi Izam karena ketauan stalking mantan. Queen mencubit tangan Aldi karena saking ngakaknya. Dan Azwin yang tidak pernah mau melepas genggaman tangannya dari Kejora.

"Terciduk lo anjir. Hahaha." Ucap Putri. Angel hanya manyun mendengar cibiran dari Putri.

"Itu cuma iseng aja beb. Aku kan mageran anaknya." Ucap Angel dengan wajah memelas pada Izam.

"Kalo mager kan bisa telfon aku. Kamu tuh ya , banyak banget alesan." Omel Izam.

"Omelin terus Zam." Ucap Aldi.

"Diem dugong." Angel menatap tajam ke arah Aldi.

"Iih say. Aku dibilang dugong sama Angel." Aldi mengadu pada Queen.

Queen tertawa terbahak bahak. "Yang penting dimataku kamu ganteng." Queen mencubit hidung Aldi pelan.

"Tuh kata Queen aja gue ganteng." Ucap Aldi sombong.