***
Part 21Jae Ha dan So Hyun baru saja sampai di Shinwa High School, tempat dimana mereka pernah menuntut ilmu. Sama seperti yang dilakukan oleh Jungkook, mereka melewati tempat-tempat kenangan mereka di sekolah itu.
"Sudah lama sejak kita keluar dari tempat ini tapi sepertinya baru kemarin kita bersama-sama di tempat ini" ucap Jae Ha saat mereka berdua duduk di sebuah bangku di lapangan basket sambil memperhatikan beberapa anak yang bermain basket.
"Ne....aku benar-benar merindukan saat-saat itu" ucap So Hyun dengan pandangan menerawang.
Ia masih ingat dengan jelas apa saja yang ia alami di sekolah ini. Saat ia dan sahabat-sahabatnya menghabiskan waktu untuk melihat latihan basket namja-namja keren di sekolah sambil berteriak-teriak menyerukan nama namja idola mereka.
Ia ingat bagaimana dia bersama Krystal, Jieun, dan Sulli menyerukan nama Jae Ha, Thunder, Yoseob dan juga oppanya, Jungkook. tanpa sadar So Hyun tersenyum kala mengingatnya.
"Apa yang kau pikirkan?" tanya Jae Ha membuyarkan lamunan So Hyun.
"Aku hanya teringat bagaimana konyolnya aku dan juga chingu-chinguku yang meneriakkan nama kalian saat bermain basket dulu" jelas So Hyun.
"Ne aku ingat itu. Kelompok kalian yang paling bersemangat meneriaki nama kami. Bagi kami itu suatu penyemangat tapi sepertinya untuk Jungkook itu sesuatu yang mengganggu" Jae Ha kembali mengingat saat-saat itu.
"Dan aku baru sadar, kenapa ia begitu merasa kesal. Itu karena kau lebih kencang meneriaki namaku daripada namanya" lanjut Jae Ha.
"Dia memang selalu seperti itu, oppa. Tiap kali aku membicarakan tentang oppa padanya, ia selalu bersikap menyebalkan padaku" kenang So Hyun yang menyunggingkan senyum kecilnya.
"Aku benar-benar merindukannya" ucap So Hyun lirih namun bisa di dengar oleh Jae Ha.
Jae Ha mengelus rambut panjang So Hyun saat yeoja itu tertunduk menutupi kesedihannya.
***
In Seoul University
Jungkook baru saja menyelesaikan masalah administrasinya dan mulai hari ini ia resmi menjadi mahasiswa di Universitas Seoul. Ia mengambil jurusan seni yang memang ia sukai. Di Jepang, ia juga memilih jurusan yang sama.
"Kau mau ikut appa?" tawar Seung Gi.
"Andwaeyo appa. Aku masih ingin melihat-lihat kampus ini dulu"
"Geurrae, kalau begitu appa pergi dulu ne. Jaga dirimu" uajr Seung Gi kemudian dalam hitungan detik sudah meluncur meninggalkan Seoul University.
Tak menyia-nyiakan waktu, Jungkook segera berjalan-jalan mengelilingi kampus barunya. Saat ia berjalan di sebuah lorong, tak sengaja ia bertabrakan dengan seorang namja imut.
"Mianhae" ucap namja itu pada Jungkook.
"Ne gwaenchana" sahut Jungkook.
Saat melihat namja itu, Jungkook tampaknya sedikit tertegun. Ia seperti pernah mengenal namja itu.
"Chogiyo" panggil namja imut di hadapan Jungkook.
"Ne?"
"Kau mengenalku? Wae kau melihatku seperti itu?" tanya namja imut itu.
"Ah...mungkin tidak. Aku baru saja pindah disini" jawab Jungkook.
"Wah kalau begitu kau mahasiswa baru ne? kau darimana? Ah iya nan Yang Yoseob imnida" namja itu tampak begitu bersemangat, itulah yang Jungkook pikirkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lost of MEMORY [PRIVATE] [END]
Teen FictionLangsung baca aja ya? Akan di Private mulai dari part 20 ~ Tamat! FOLLOW akun ini untuk dapat melihatnya!