kin (n) one's family and relations.
ketika kakak-adek tuker peran jadi Adek-Kaka
"bagus ga bang?" kata Eunbi sambil pamer headphone barunya.
"jelek. bagusan yang dulu"
2 hari kemudian
"Hyunjiiin!! kenapa headphone kakak rusaaaak!!" - Hwang Eunbi...
Tapi ini masalah hati seorang Eunbi. Cewek ini lagi bohong, sama dirinya sendiri. Dan juga semua orang.
Pagi-pagi Ayah Minhyun sibuk banget masak buat anaknya yang tiba-tiba jadi empat. Ada Kino, Leon, Hyunjin sama Eunbi.
Hyunjin lagi ngebangunin Leon sama Kino, terus malah ngakak ngeliat Leon yang ngejadiin Kino guling dia sambil dipeluk mesra karena badannya lebih kecil. Lalu Leon kebangun dan Shock liat Kino didepan muka dia sambil teriak bikin Kino bangun terus ikut teriak juga.
Ayah udah manggilin Eunbi buat bangun, tapi cuman dibales deheman doang. Ahirnya Hyunjin bangunin kakaknya setelah nyuruh dua koala mandi.
"Ayah bikin nasi goreng ? Banyak banget." ucap Eunbi setelah 30 menit Hyunjin berusaha membangunkan dirinya. Eunbi memeluk Minhyun dari belakang.
"Iya, kan ada Leon sama Kino juga" ucap Minhyun, membuat Eunbi yang setengah sadar jadi sadar sepenuhnya dari kantuknya.
"Kino?!" kata Eunbi, Minhyun mengangguk lalu menyuruh anaknya itu untuk cuci muka dan kembali untuk sarapan.
Eunbi tahu, ayahnya pasti hanya ingin mengerjai dirinya. Mana mungkin ada Kino dirumahnya pagi-pagi seperti ini. Gila
Setelah cuci muka Eunbi kembali menemui ayah. Membantu ayah menata meja, Mengisi kelima gelas yang sudah disediakan ayah.
"Kok lima yah? Ada temennya Leon?" tanya Eunbi, Ayah melirik kearah Eunbi. "Kan ayah bilang, ada Kino" ucap ayah lalu disibukan dengan menggoreng telur.
"Ayah tuh yaaa. Kino tuh di Bandung ngapain pagi-pagi udah kesini" jelas Eunbi mengelak. Namun seketika dirinya ingat sesuatu
"Enggak" jawabnya singkat "terus siapa yang nganterin kakak sama Leon?" tanya Eunbi lagi membuatnya bingung. Seingatnya Hyunjin yang menjemputnya ditempat party teman Leon.
"Tuuuhh" ayah menunjukan seseorang didepan dia dengan dagunya, lalu sibuk lagi menyiapkan hasil masakan .
"Selamat pagi Om.." Eunbi menoleh, mendapati seseorang tersenyum dengan senyuman khasnya. Eunbi melongo
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Pagi, Eunbi" ucap lelaki itu lagi sambil menggaruk tengkuknya canggung lalu tersenyum pada Eunbi.
Pada ahirnya mereka berlima duduk di meja makan bundar milik keluarga Hwang disertai dengan keributan yang dihasilkan oleh Leon dan Hyunjin tentang telur ceplok setengah mateng.
