My Possesive Psychopath Boyfriend

Chapter 12

Vixtoria terus meronta agar tali yang mengikat tangannya terlepas. Chanyeol tidak memperdulikannya dan terus mengasah pisaunya sambil menanti jawaban yang ia tanyakan.Suara asahan pisau memenuhi seluruh ruangan dan terdengar saat mengerikan.

"Chanyeol! Lepasin gue!"

"Kalau lu berhasil menjawab pertanyaan gue dengan benar gue lepaskan tapi kalau tidak terima saja"

Terhitung ada 5 pisau yang diasah oleh Chanyeol, Wajah datar dan aura menyeramkan yang timbul dalam diri Chanyeol membuat siapa saja yang lihat mengidik mengerikan 

Pisau tersebut dibawa kemeja dekat Vixtoria berada. Chanyeol berdiri didepan Vixtoria dan mengusap pipi Vixtoria sebentar lalu berjalan mundur dan mengambil salah satu pisau yang berukuran lumayan besar.

"Tidak bisa jawab? Baiklah..."

"Empat!"

"Deng! Jawabanmu salah"

Tang!

Vixtoria tersentak kaget pasalnya Chanyeol melemparkan pisau itu tepat diatas kepala Vixtoria hanya beberapa cm lagi . Baru satu pisau yang dilemparkan saja sudah mengerikan apa lagi semuanya?

Chanyeol melemparkan dua pisau lagi kedaerah dekat telinganya membuat Vixtoria meneguk ludahnya dengan susah dan menahan tangisnya karena begitu ketakutan dengan perlakuan Chanyeol padanya dan membuat nyawanya terancam lebih besar dari pada dulu 

Tak sampai disitu saja Chanyeol melemparkan dua pisau yang tersisa tepat diantara  ibu jari dan jari telunjuknya. Chanyeol beranjak maju dan mengeluarkan pisau lipat kesayangannya,ia mengusap pipi nya kembali dengan pisau lipatnya 

"Ini baru permulaan, kalau sampai gue liat lo ketemu lagi sama dia, gue akan melakukan yang lebih dari ini" Ucap Chanyeol melepas ikatan tali yang mengikat Vixtoria

Setelah dilepaskan Vixtoria tersungkur kebawah, semua badannya bergetar dengan hebat, keringat dingin menyelimutinya . Vixtoria tidak sanggup untuk berjalan karena terbayang akan kejadian tadi. Sangat mengerikan.

Chanyeol menggendong tubuh Vixtoria dan meletakannya diatas kasur lalu menyelimutinya dengan selimut.Chanyeol mematikan lampu kamar dan ikut membaringkan tubuhnya disebelah Vixtoria.

Tubuh Vixtoria tidak bisa berhenti bergetar, ia terus memegangi ujung selimut dan mengharapkan semua hanyalah mimpi buruk

Chanyeol membuka matanya sedikit dan melihat Vixtoria, Ia tau bahwa Vixtoria seperti ini karena ulahnya yang tadi

Chanyeol memeluk Vixtoria dari arah samping untuk menenangkannya, Vixtoria tersentak kaget dan menolak tapi sayang kekuatan Chanyeol leih kuat.

"Mianhae..." Bisik Chanyeol

•○•○•○•○•○•○•○•○•○•

Suara kicauan burung membangunkan Chanyeol dipagi hari dan mendapatkan guling dipelukannya bukan Vixtoria. Chanyeol berusaha mencari Vixtoria diseluruh bagian rumah tapi tidak dapat menemukannya

Chanyeol memasuki ruangan khusus yang tak pernah seorangpun ia ijinkan masuk kecuali dirinya.Ia menemukan gelas kaca jatuh tergeletak dibawah kakinya

Sebelum Chanyeol bangun Vixtoria sudah bangun terlebih dahulu karena mimpi buruk yang terus menghampirinya

Vixtoria berfikir ia harus pergi melarikan diri hari ini juga tanpa diketahui oleh Chanyeol. Ia melepaskan pelukan Chanyeol dengan hati-hati dan menggantikannya dengan guling

Vixtoria membereskan barang-barangnya diruang kemarin dan melihat pisau kemarin yang masuk tertancap di kayu 

Sialnya Vixtoria harus mendapatkan panggilan alam sekarang disaat ia harus buru -buru untuk pergi.Ia meninggalkan barang-barang yang masih tersisa dilantai dan mencari toilet. Ia menemukan satu pintu yang ia fikir adalah toilet, tanpa fikir panjang ia membuka pintunya dengan keras . Bukan toilet yang ia temukan melainkan jejeran organ organ yang telah dipisahkan dalam gelas kaca.

Prang!

kesalahan fatal yang dilakukan Vixtoria hari ini, Ia tak sengaja menjatuhkan gelas kaca yang disimpan oleh Chanyeol disana .

Ia segera menutup pintu ruangan itu dan mengambil tasnya lalu pergi dari rumah yang menyeramkan itu tanpa membereskan gelas kaca tadi.

tujuannya sekarang hanya melarikan diri sejauh mungkin dari Chanyeol. Ia pulang ke apartmentnya dan pergi keluar negeri tanpa diketahui Chanyeol.

Vixtoria dengan cepat memesan tiket untuk siang ini tanpa memperdulikan apapun.Beruntung ia mendapatkan sisa satu slot bangku untuk hari ini.

Vixtoria segera membereskan baju-bajunya dan memasukan kedalam koper, tak lupa ia membawa passport dibawanya.Sebelum pergi ia mengabari teman-temannya.

"Hallo Rei , Kalian lagi kumpul gak?"

"Iya kita lagi kumpul kenapa?"

"Gue hari ini pergi ke Jepang disuruh dosen gue"

"Udah kasih tau pacar tersayang lu belum?"

"Gue pukul lu ya kalau ketemu"

"Iya ampun, maksud gue Chanyeol!"

"Udah kok " Bohong Vixtoria

"Oh yaudah- VIXTORIAAAA!"

"Apa bylemia"

"Gak apa apa cuman manggil doang"

"Pernah dicekokin paku gak kamu?"

"Ehehehe Sayangnya gak pernah"

"Dah ah Bye!"

'Perhatian, para penumpang pesawat Korean Airlanes dengan nomor penerbangan GT0991 tujuan Jepang dipersilahkan naik ke pesawat udara melalui pintu A12, terima kasih

 Your attention please, passengers of Korean Airlanes on flight number Gt0991 to Japan please boarding from door A12, Thank you.'

Sesampainya Vixtoria sampai diJepang, Ia memesan hotel disekitar bandara.Beruntung ia bisa sedikit berbahasa inggris jadi memudahkannya untuk berkomunikasi

"Good Afternoon,Welcome to hotel 88. May i help you?" (Selamat siang, selamat datang dihotel 88 ada yang bisa saya bantu?)

"I'd like to make a reservation for today.Do you have any vacancies?" (Saya ingin memesan kamar untuk hari ini, apakah ada kamar kosong?)

"Yes, How long will you be staying?" ( Ya, Berapa lama anda akan menginap)

"Just 4 days" (Hanya 4 hari)

"Your Room number is 706 on 7th floor. This your key room, Thank you" ( nomor kamar anda 706 di lantai 7. ini kunci kamar anda, terima kasih)

Vixtoria menaruh barang-barangnya di hotel setelah check in dan tidur siang setelah melakukan perjalanan yang melelahkan dan ia juga kurang tidur. Malamnya ia terbangun karena perutnya yang belum terisi dari pagi , ia memutuskan untuk keluar mencari makan

dikarenakan makanan Jepang harganya mahal dan Vixtoria hanya membawa uang seadanya ia hanya memakan ramen cup dan sebotol air putih yang ia dapatkan dihotel. setidaknya ia dapat mengisi perutnya sedikit . selesai makan ia membuang sampahnya lalu kembali ke hotel

Sejalan pulang Vixtoria merasa seperti ada yang mengikutinya dari belakang sama seperti dulu ia pulang dari kampus

bisakah anda menebak siapa yang mengikutinya?

TBC