Gue bangun sekitar pukul 10 pagi, sepertinya gue bangun kesiangan deh. Chanyeol pun sudah tidak ada di samping gue. Gue melihat kesamping meja nakas yang tidak jauh dari kasur gue dan melihat roti panggang dibalur dengan selai kacang dan segelas susu putih beserta sticky note.
'Jangan lupa dimakan sarapannya ya!'
Sebuah tulisan di sticky note tanpa nama pengirimnya yang gue ketahui ini adalah tulisan Chanyeol. Gue membawa roti panggang beserta sticky note tersebut dan kebetulan Chanyeol sedang di kolam renang bersama sahabat dan teman-teman gue.
Gue menghampiri Chanyeol dengan berlari dan Chanyeol melihat gue yang berlari lalu ia merentangkan tangannya. Gue berhambur dipelukan Chanyeol dan membuat dia mundur beberapa langkah.
Chanyeol membenarkan rambut gue yang berantakan karena gue sehabis tidur dan memakan lumayan banyak roti yang gue pegang. Gue menatapnya dengan kesal, gue bahkan belum makan segigit pun dia sudah memakan setengahnya! Dia hanya membalas tatapan gue dengan tersenyum dan merangkul gue.
"Si Chanyeol bilang gak boleh bangunin lu, kalau gangguin bisa dikulitin kita" Ucap Chen
Gue memukul Chanyeol dengan pelan dan menanyakan maksud dia apa. Dia hanya menjawab kalau gue kurang tidur karena semalam tidak bisa tidur dan melihat gue pagi ini tidur dengan pulas.
"Cuman Vix doang yang bisa buat Chanyeol yang tadinya sekeras batu jadi selembut kulit bayi" bisik Baekhyun yang masih bisa gue dengar.
"Chanyeol!" Teriak seseorang perempuan yang gue benci, Lea. Dia berlari dari pintu kolam renang dan menghampiri Chanyeol.
"Eit, Mau kemana?" Ucap Rei yang menahan lengan Lea
"Ya mau samperin pacar gue lah!"
"Nanti penjaganya marah jadi bubur deket kampus lu"
"Mana sih? Dia? Si perempuan lemah?" Ucap Lea dan menunjuk kearah gue
"Kenapa? Mau berantem lu sama gue?"
"Nyebelin banget lu ya!" Lea lari menghampiri gue dengan tangan yang mengepal, gue dengan sigap menghindar dari dia saat sudah mendekat ke arah gue. Alhasil dia nyebur kekolam renang.
Lea berteriak dengan keras dan meminta pertolongan Chanyeol. Benci banget gue dengan muka sok imutnya. Chanyeol menggenggam tangan gue dan meninggalkan Lea sendirian di kolam renang.
"Inget ya, gue akan balas dendam!"
Chanyeol memberi tahu Suho bahwa ia pulang duluan karena dia ingin mengajak gue apartmentnya. Selama perjalanan apartmentnya, Chanyeol tidak melepaskan genggamannya sampai kami tiba.
Gue tidak menyangka kalau apartment yang ditempati Chanyeol adalah apartment mewah di korea. Gue diam terpaku melihat kamarnya yang lebih rapih dari kamar gue yang kacau balau.
Chanyeol menyuruh gue duduk disofa dan menunggunya kembali. Karena gue bosan menunggunya, gue berkeliling untuk melihat foto-foto yang dipajang dan melihat foto Chanyeol saat masih kecil. Lucu banget! Boleh bawa pulang tidak sih?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
