MANTAN TERINDAH ( Lengkap)

bagian 11

Pada akhirnya aku rela
Jika harus melihatmu bahagia bersamanya

Matanya menyulusuri sebuah mall hanya demi bundanya dirinya mencari Caca dan angin Topan.
Tak lama matanya melihat sepasang wanita dan pria dengan tangan si pria menggenggam tangan wanita tersebut dengan bunga di tanganya hatinya sangat teriris melihatnya.

"ca aku mau jujur sama kamu sebenarnya aku udah lama suka sama kamu tapi kamu tahu aku keduluan sama Daffa,"ucapnya membuat Caca kaget bukan main

"beri aku kesempatan Ca aku gak akan nyakitin kamu sama kaya Daffa"ucapnya lagi

Daffa benar benar tidak bisa menyaksikannya lagi dan memilih pergi begitu saja hingga menabrak seseorang yang sedang membawa minuman membuat orang tersebut marah marah tentu saja membuat caca dan Topan melihatnya.
Caca langsung melepaskan tanganya di tangan Topan.

"maaf kak aku gak bisa"ucap Caca langsung pergi mencari Daffa namun Daffa seketika hilang entah kemana caca sangat yakin Daffa akan salah paham dengannya.
Namun sebuah lagu yang terdengar dari salah satu toko itu membuatnya semakin merasa berasalah

Tak ku sangka semua seperti ini
Semua yang indah berubah jadi sirna
Tak habis pikir kau tega seperti ini
Meninggalkan aku tanpa suatu kepastian
Ku hanya bisa berharap kau bahagia
Disana dengan dia pilihanmu walau dia sahabatku

Biar aku yang pergi
Biar aku yang tersakiti
Biar aku yang berhenti
Berhenti mengharapkanmu
Oh Tuhan kuatkan aku menerima semua ini jika dia memang untukku
Ku harap kembalikan dia padaku

Ku hanya bisa berharap kau bahagia di sana dengan dia pilihanmu walau dia sahabatku
Biar aku yang pergi biar aku yang tersakiti
Biar aku yang berhenti ,berhenti mengharapkanmu
Oh tuhan
Kuatkan aku menerima semua ini
Jika dia memnag untukku ku harap kembalikan dia padaku

"Biar aku yang pergi"

Kakinya terus melangkah menjauh darinya lalu Daffa menyebarang jalan dari mall tersebut tak di sangka Caca mengikutinya sambil memanggil namanya Caca berteriak namun Daffa tak memepedulikanya hingga Daffa melihat Mobil melaju kencang dari depannya dan tepat sekali Caca sedang menyebrang jalan tanpa melihat keadaan sepi terlebih dahulu
Nafas Daffa memburu melihat mobil tersebut semakin mendekati Caca

"Caca awas"teriak Daffa berlari ke arahnya membuat caca kaget dan melihat mobil melaju kencang akan menabrak tubuhnya hingga sebuah dorongan yang cukup kuat membuatnya terjatuh jauh dan terdengar suara ....?membuat Caca langsung melihat ke depannya melihat dengan mata kepalanya sendiri Daffa terpental karena mobil tersebut menabraknya hingga Daffa terpental beberapa meter dengan berlumuran darah Caca yang melihatnya langsung teriak histeris menghampirinya meminta tolong Caca juga tak mempedulikan kakinya dan tanganya terluka pikiranya sat ini hanya Daffa.

"Daffa Daff bangun Daff"ucapnya bersimpuh di dekatnya lalu meletakkan kepala Daffa yang penuh darah di pangkuanya tangisnya semakin pecah melihat bergitu banyak darah di seluruh badan Daffa

"Daff bangaun jangan buat aku takut Daff"ucap Caca mengguncangkan badan Daffa namun Dafa sudah tidak sadarkan diri Caca semakin panik di buatnya hingga sebuah ambulance datang Caca dengan cepat ikut masuk bersamanya.

Caca menangis sepanjang perjalanan dan menggenggam tanganya dalam hatinya dirinya sangat ketakutan sekaligus khawatir bahkan Caca tak sanggup bersuara saat bundanya menelfonnya nafasnya tercekat di tenggorokan hingga seorang suster membantu Caca berbicara pada bundanya.
Caca benar bernra takut semua karenanya Daffa seperti itu karena menyelamatkanya.