Pengorbanan Ali

4.9K 165 5
                                    

               Malam Harinya Restu berjalan memasukin Club Malam dengan Kesal dan Duduk di bar sambil mengisap Rokok dan Menghembuskan Asap rokoknya.

"Masa bodoh hey masa bodoh
Aku tak peduli aku bernyanyi
Sekedap mencari sesuai nasi"
              Ali bernyanyi sambil memegang Dagu gadis seksi itu sambil berjalan berputar.Restu terkejut nendengar suara Ali.Restu mencoba menajamkan Perlihatannya.
"Masa bodoh hey masa bodoh
Aku tak peduli mau di bilang apa
Tugasku menghibur anda"
             Gadis itu bernyanyi dan Menari dengan Sangat seksi dengan para penari.Ali menari dan Berjalan memutari Gadis itu.Ali memegang dagu Gadis itu.
"Bertepuk tangan semuanya
Mari mari bergembira"
             Ali dan Gadis itu bernyanyi dan bertepuk tangan sambil berjalan berputar.
"Jangan anda duduk seorang diri
Mari bersama kita menghibur hati"
             Ali bernyanyi sambil menari memegang Pinggul gadis seksi itu.
Berjalan ke kanan dan Kekiri.
"Mari mari bernyanyi"
             Ali bernyanyi dan membelai wajah gadis itu.
"Atau menari"
             Gadis itu bernyanyi dan berjoget.
"Asalkan Anda senang di hati"
             Ali dan gadis itu bernyanyi sambil menari bersama.

              Beberapa Saat Kemudian.
Restu dari tadi merhatiin Ali yang sedang di kerubunin para tante tante dan Kadang Ali dengan Tante tante itu bercumbu.Tiba tiba Ada salah satu Tante merangkul Pinggang Ali dan Berdiri.Mereka berdua mengobrol dan Berciuman.Restu berjalan mengikutin mereka.Restu sampai di sebuah depan Kamar.Dia mendengar suara desahan penuh Kenikmatan.
Restu melihat Ali sedang memuaskan nafsu tante itu dengan Melakukan Hubungan percintaan di kasur.Restu tersenyum licik dan Merekam Kejadian itu.
"Ternyata Ali bekerja sebagai Pria pengoda" Ucap Restu tersenyum Licik.
            Disisi lain Restu sampai di depan Rumah Ali saat itu Ali tidak Ada di rumah.Restu melihat Imel sedang menyiram tanaman.
Imel terkejut melihat Restu.
"Restu,Kamu ngapain disini" Tanya Imel.
"Aku ingin berbicara sama kamu tentang anak Kamu Ali" Ucap Restu Sinis.
"Ya udah silahkan masuk" Ucap Imel mempersilahkan Restu Masuk.
                Restu dan Imek duduk di sofa.Restu melihat Sekeliling Rumah Imel.
"Bagus rumahnya tapi saya hasil uang haram" Ucap Restu Sinis.
"Maksudnya" Tanya Imel.
"Kamu nggak tau Putra Kamu membeli rumah ini dengan Cara menjual dirinya ke Tante tante" Ucap Restu sinis.
"Jangan Asal bicara kamu Restu" Ucap Imel berdiri dan Marah.
"Kamu nggak percaya ini saya ada buktinya" Ucap Restu memberikan Hpnya.
            Imel mengambil Hp Restu dan melihat sebuah rekaman Video.Imel menangis melihat Putranya melakukan hubungan percintaan dengan Tante tante.
"Kamu harus tau satu hal,Saya juga wanita yang sudah di puasin anak kamu,Si Pria pengoda,Makanya didik anak yang benar Dong,Masa membiarkan anak kamu menjual dirinya" Ucap Restu Sinis.
            Beberapa Saat Kemudian.
Ali baru pulang dari pekerjaannya.
Ali berpapasan dengan Restu.Ali terkejut melihat Restu baru keluar dari rumahnya.
"Dasar Pria pemuas nafsu Tante" Ucap Restu Sinis.
                Ali terkejut mendengar perkataan Restu.Tiba tiba Ali terkejut melihat Imel menarik koper.
"Mama,Mau kemana" Tanya Ali menahan koper Restu.
"Mama nggak sudi tinggal di rumah Hasil uang Haram,Apalagi hasil menjual diri" Ucap Imel.
"Maksud mama" Tanya Ali terkejut.
"Jawab Mama,Apa benar kamu bekerja Sebagai Pria Pengoda" Tanya Imel.
               Ali terkejut mendengar perkataan Imel.
"Ini kamu Kan" Ucap Imel menangis dan menunjukkan Video Rekaman Ali yang sedang memuaskan Tante tante.
              Ali terkejut dan menangis.
Ali berlutut di kaki Imel.
"Maafin Ali Ma,Ali melakukan ini Demi Mama" Ucap Ali.
"Mama,Lebih baik hidup Miskin daripada Mama harus hidup enak tapi ternyata hasil dari kamu yang menjual diri kamu ke Tante Tante,Ali jangan Bilang Uang untuk Operasi mama dari hasil kamu menjual Tubuh kamu" Ucap Imel menangis.
"Iya Ma,Maafin Ali" Ucap Ali menangis memeluk Kaki mamanya.
"Mama kecewa sama kamu Ali,Mama kecewa,Mama jijik sama kamu lepasin kaki mama" Ucap Imel Menendang Ali.
               Ali terkejut dan Terjatuh.
Ali menangis.Imel berjalan hendak meninggalkan Ali.
"Ma,Jangan tinggalin Ali,Ali mohon" Ucap Ali menangis.
            Ali memegang tangan Imel tapi Imel mendorong Ali.Ali terjatuh.Restu yang berada di mobil melihat Imel berjalan menyebrangin jalan.Restu menyalakan mesin Mobilnya dan Menarik Pedal mobilnya.Dia mengemudikan Mobilnya dengan kecepatan Tinggi menuju Imel.
"Selamat Tinggal Imel" Ucap Restu Tersenyum licik.
             Ali terkejut melihat mobil itu hendak menabrak mamanya.
"Mama Awas" Teriak Ali.
              Ali berlari mendorong Imep ke Tepi Jalan.
"Brak"
              Ali tertabrak mobil Restu dan Terlempar.Ali berguling guling ke Aspal.Kepala Ali berdarah dan Hidung Ali mengeluarkan darah serta mulut Ali.Fandy yang baru sampai terkejut melihat Putranya Ali tertabrak.
"Alii" Teriak Imel dan Fandy berlari menghampiri Ali
               Restu terkejut dan Mengemudikan Mobilnya berlalu pergi.Imel menaruh Kepala Ali di pahanya sambil menangis.Ali mengenggam tangan Imel.
"Maafin Ali Ma,Pa,Ali terpaksa menjadikan diri Ali sebagai Pria pengoda,Karena Ali mau melihat Mama bahagia,Ma,Ali sayang Sama Pa  pa dan ma ma,Ali mau bilang sesuatu Yang menghamili Prilly Adalah Ali,Ali di jebak sama Tante Beby,Bilang sama Prilly Ali minta maaf dan Bilang ke Prilly,Ali mencintainya Ma,Pa jaga Mama selama Ali nggak ada" Ucap Ali.
          Ali mengambil tangan Imel dan mengambil tangan Fandy.Ali menyatukan kedua tangan itu.
"Ali mau Kalian Rujur,Ma,Ali Capek mau tidur,Nyanyikan Ali lagu yang sering mama nyanyikan" Ucap Ali terbata bata.
"Tidurlah hoo anakku sayang
Tidur anakku buah hatiku
Hari sudah malam"
                 Imel bernyanyi sambil menangis dan Memeluk kepala Ali.
Ali tersenyum.Tiba tiba Ali memejamkan matanya dan Tidak sadarkan diri.
"Ali,Bangun Nak,Maafin Mama" Ucap Imel menangis memeluk Kepala Ali.
          Fandy menangis dan Memeluk tubuh Ali.

BERSAMBUNG.

                Vote And Comment.

        
        

ALI (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang