.
.
.
.
.Jimin terbangun dari tidurnya karena mendengar suara gaduh.
"Yakk!! Hyung, kau merapikan saja tidak bisaaa! "Ucap Jungkook karena melihat Hoseok menjatuhkan Vas bunga di dekat nakas Jimin.
"Aku kan tidak sengaja kookk!! "Jawab Hoseok.
"Kenapa mereka menjulukimu orang paling terbersih di dorm padahal masih lebih baik aku!?"Jungkook menyindir Hoseok.
"Yakk!! "
"Hyungg... "Panggil Jimin dengan suara pelan.
"Eoh.. Jiminie kau terbangun karena suara kookie ya... "Ucap Hoseok seraya berjalan ke ranjang Jimin.
"Yakk!! Hyung kok kau menyalahkanku? "Jungkook tidak terima.
"Sudahlah.. Kalian berdua dari tadi selalu bertengkar."
"Hoseok duluan hyung, yang mulai...dia menjatuhkan vas bunganya" Jungkook mengadu kepada Jimin.
"Aku kan tidak sengaja"
Baru saja Jungkook ingin menjawab tapi terhenti oleh seorang perawat yang masuk.
"Annyeong haseyo"Ucap perawat itu.
"Ne, Annyeong... Mohon maaf ada apa ya.... Kesini? "Tanya Hoseok ramah.
"Kau itu pabbo atau bagaimana sih hyunh, sudah tahu ini rumah sakit yang pasti perawat itu ingin memeriksa Jimin hyung!"Jungkook kembali berbicara dengan gaya merendahkan kakaknya itu.
"Yakk!! Aku ini pintarr!!Aku kan hanya bertanya karena tadi kan Taemin hyung sudah memeriksa Jimin! Dasar kelincii Anehh!! "Hoseok membalas perkataan Jungkook.
Perawat dan Jimin yang menyaksikannya hanya menggelengkan kepala dan tersenyum.
"Kalian kalau bertengkar sekali lagi, aku takkan mau pulang bersama kalian, kalian buat kepalaku sakit"
"Lihatt!! Jimin jadi sakit kepala gara gara dirimu kook!! "
"Yakk!! "
"Hmm.. Mohon maaf saya kesini karena ingin melepas infus Park Jimin karena ia sudah diperbolehkan pulang."Ucap perawat itu.
"Eoh.. Baguslah kau pulang lebih cepat dari perkiraan kita hyung. ,tapi dimana Taemin hyung? "Tanya Jungkook.
"Dokter Taemin sedang ada urusan dengan keluarganya jadi aku yang menggantikannya. "Jawab perawat itu.
"Baiklah silahkan"
Perawat tersebut segera melepas infus Jimin dan kembali memeriksa keadaanya sebentar.
"Keadaanmu sudah lebih baik dan aku sudah selesai melepai infusnya kau diperbolehkan pulang"Jelas perawat itu.
"Gomawo noona"Ucap Jimin sambil tersenyum manis membuat pipi perawat itu merah karena malu sekaligus senang bisa mendapat senyum manis dan eyesmilenya Jimin.
"Woaa.. Mukamu merah"Celetuk Jungkook.
"Saya permisi dulu"Pamit perawat itu.
"Bagusslahh... Hyung ayoo kita pulang... Lets Go!! "jungkook bersemangat.
"Ne, ayoo!! "Ucap Hoseok dan Jimin.
Akhirnya Jimin,Hoseok dan Jungkook pulang ke dorm dengan naik Taksi.
~Sesampainya di dorm.
Hoseok memasukan password sedangkan Jungkook sibuk mengeluarkan barang dari bagasi taksi dan...jimin ia sedang memikirkan apakah member lain masih bersikap dingin kepada dirinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Last Letter💌⏪👼
Fanfiction"Penyesalan akan selalu datang di akhir" . . . [Semua alur cerita dan yang lainnya murni dari pikiranku.]