Chapter 33

3.1K 162 30
                                    

Taemin keluar dari ruangan Jimin seketika member bangtan serta Sungwoon yang sedang duduk di kursi rumah sakit seketika langsung bangun.

"Hyung bagaimana keadaan Jimin?"Tanya Sungwoon.

"Tenanglah,keadaan Jimin sudah cukup pulih mungkin sekitar 3 hari lagi ia bisa pulang." Jelas Taemin.

Member lain mendengar penjelasan Taemin,hati mereka merasa lega.

"Oh iya, tadi Jimin mencari kalian dan juga...penjahat kecil itu." Lanjut Taemin.

"Untuk apa dia mencari Jihoon?" Gumam Taehyung sedikit kesal.

"Dimana Jihoon?" Tanya Namjoon.

"Para Polisi sedang mengamankannya dulu di salah satu ruangan disini,aku akan memanggilnya." -Sungwoon.

"Kalian masuklah dan hibur Jimin,aku ingin mengurus pasien lain dulu" Kata Taemin.

...

"Jimin-ah"Panggil Taehyung dengan lembut.

"Tae" Jimin menunjukan senyum manisnya.

Tiba-Tiba Seokjin mendekat ke arah Jimin dan menangis sembari memeluk Jimin.

Member yang lain awalnya merasa bingung tetapi akhirnya mereka mengerti dan mereka ikut memeluk Jimin.

"Mianhe Jim,Jeongmal Miannheyo."
"Aku Hyung yang sangat buruk,aku tidak mempercayaimu,aku ben-ar benar buruk." Lirih Seokjin dengan air matanya yang terus mengalir.

"Aku sudah memaafkan kaliam sejak lama,aku tahu ini hanya kesalah pahaman jadi berhentilah menangis hyung,nanti julukan world wide handsomemu menghilang." Ujar Jimin diiringin senyumnya.

"Kami akan berjanji untuk selalu menjaga satu sama lain,tidak kesalah pahaman lagi,karena itu mari kita mulai semuanya dari awal." Kata Namjoon.

Jimin mengangguk dan tersenyum.

Tidak lama dari itu Jihoon,Sungwoon dan beberapa anggota polisi masuk ke ruangan Jimin.

Member lain melihat Jihoon dengan tatapan sinisnya seakan akan ingin membunuhnya.

"Untuk apa kau kesini,mau mencelakakan Jimin hyung lagi?" Tanya Jungkook sinis.

"Tenanglah kook,Jihoon kesini untuk minta maaf." Balas Sungwoon.

"Jimin-ah." Panggil Jihoon dengan lembut.

"Aku minta maaf kepadamu atas perlakuanku,aku berniat menghancurkan hidupmu.Aku benar-benar bodoh hanya memikirkan egoku dan perasaan iri serta rasa dendam padamu. Mianhe." Ucap Jihoon.

Jimin tersenyum.

"Aku sudah memaafkanmu Jihoon karena aku tau apa yang kamu rasakan,seharusnya aku yang minta maaf kepadamu karena sudah merebut tempatmu. Aku tau kamu orang yang baik,jadi kedepannya bersikap baiklah dan jangan putus asa terhadap semua masalahmu."

Jihoon mengangguk dan tersenyum.

"Gomawo Jimin-ah."

Setelah itu Jihoon dibawa oleh beberapa anggota kepolisian.

...

...

Seminggu kemudian Jimin sudah diperbolehkan untuk pulang karena kondisinya sudah stabil.

Mereka sekarang sedang berkumpul bersama diruang tengah,
Kehangatan serta keceriaan di dorm sudah kembali seperti biasa. Seperti misalnya maknae line yang sudah mulai beraksi untuk menjahili para hyungnya, Namjoon yang selalu merusak alat alat yang ada di dorm,Yoongi yang sedang mengumpat karena menjadi korban dari keusilan maknae line,Seokjin yang sedang memasak untuk para member dan Hoseok yang menebar sinar keceriaannya.

 Last Letter💌⏪👼Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang