CHAPTER NINE

4.2K 359 49
                                    

.
.
.
..

"Gomawo hyung.. "

"Ne"

"Hmm... Jiminie? Dimana Sungwoon??"Tanya Taemin Sambil melihat sekeliling dan mencari keberadaan sahabat yang ia sudah anggap sebagai adiknya itu.

"Tadi ia bilang ingin kembali ke dormnya hyung"Jelas Jimin.

"Owh.. Chim.. Kau tak apa aku tinggal sendiri disini,aku ingin kembali ke rumah sakit, kalau kau merasakan sakit atau perlu sesuatu telvon aku atau Sungwoon. "Taemin pamit dengan Jimin karena ia ingin melanjutkan pekerjaanya.

"oohh.. Gweanchana hyung..aku tak apa.. "Jawab Jimin dengan penuh keyakinan.

"oke, baiklah aku tinggal dulu ya.. Chim..hati-hati"Taemin Melambaikkan tangan ke arah Jimin ketika sampai di depan pintu.

.
.
.
Sudah 1 Jam Jimin sendirian di apartemen Sungwoon dan ia merasa sangat bosan.

Jimin pov

"Bosan sekali aku disini, Sungwoon hyung bahkan tidak punya sesuatu untuk dimainkan"Gumam Jimin.

"Lebih baik aku keluar saja atau mungkin melihat keadaan Jungkook"

Setelah itu Jimin memakai Jaketnya dan mengambil tasnya dan segera keluar.

Ketika ia sedang berjalan ia bertemu dengan seorang yang sepertinya sangat ia kenal, tetapi mengapa orang itu duduk di taman sendirian tanpa memakai pakaian hangat disaat cuaca sedang dingin.

"Siapa itu??"Tanya Jimin dalam hati dan menyampar orang yang sedang duduk di ayunan itu.

"Hoseok hy--ung"

"Jjimin"

Ternyata itu adalah Hoseok,ia sedang duduk dan seperti merenungkan sesuatu.

"Bagaimana bisa kau disini Jimin?? "Tanya Hoseok

"Ini tempat umum hyung,siapa pun bisa kesini"

"Seharusnya aku yang bertanya mengapa kau disini?"

"Aku hanya mencari angin saja"

Aneh padahal Hoseok hyung pasti kalau bertemuku ia akan emosi seperti waktu itu, tapi kenapa ini ia sangat dingin.

"Tapi ini cuaca sedang dingin hyung dan kau hanya memakai pakaian yang tipis."Ucap Jimin

Lalu Jimin memberi Jaketnya untuk Hoseok padahal ia sendiri juga merasa kedinginan tapi demi kakaknya ia rela.

"Pakailah hyung, biar kau tidak kedinginan"

"Bagaimana denganmu? "

"Aku tak apa lagipula aku sudah memakai pakaian yang tebal"Jawab Jimin bohong.

Jimin pov end

"hmm.. Hyung aku boleh bertanya? "

"Kenapa kau menanya dulu, biasanya kau kalau mau bertanya langsung saja"

"Hehehe..."Jimin hanya tertawa

"Apa karena masalah Jungkook itu? "Tanya Hoseok tiba tiba.

"hmm.. Ya...tidakk.. Aahh aku bicara apasih"Jawab jimin dengan plin plan atau ragu karena jujur ia sangat canggung dengan keadaan sekarang.

"Dengarlah Jim, di dalam hatiku aku tak mau menyalahkanmu tapi ketika manager sejin menemukan bukti itu...aku bimbang harus mengikuti yang mana dan disaat itu juga member lain membicarakanmu tentang hal yang jelek dan mungkin aku jadi terbawa suasana itu, sehingga aku memukul dan membentak adik sendiri... Miannhe Jim... "Ucap Hoseok dengan kejujurannya dan mungkin hampir meneteskan air matanya.

 Last Letter💌⏪👼Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang