Masa lalu

117K 16.1K 2.4K
                                        

Cie rindu..
Jangan rindu, berat. Cukup bb Bondan aja yang berat, kamu jangan..

Btw makasih yang udah baca dan meninggalkan komentar hehe
Yang udah teken bintang juga makasih banget 😍

Ku tunggu komentarnya di part ini 😍

Happy reading JumAdel lovers

🚴🚴🚴

Ada ruang hatiku yang kau temukan
Sempat aku lupakan kini kau sentuh
Aku bukan jatuh cinta
namun aku jatuh hati

Ku terpikat pada tuturmu
aku tersihir jiwamu
Terkagum pada pandangmu
caramu melihat dunia
Kuharap kau tahu bahwa ku
terinspirasi hatimu
Ku tak harus memilikimu
tapi bolehkah ku selalu di dekatmu

Raisa-Jatuh Hati

🚴🚴🚴

"Bagi saya, kamu lebih dari itu."

Ucapan Jumardi kemarin sukses membuat Adel tidak bisa tidur semalam. Walau Adel masih belum mencerna sepenuhnya maksud ucapan itu, tetapi pandangan Jumardi menjelaskan semuanya.

Adel memang tidak peka. Tidak pernah menyadari perasaan orang lain dan cenderung tidak mau tahu. Namun, baru kali ini ada orang yang secara terang-terangan menunjukan ketertarikan padanya. Selama ini, Adel menilai sikap Jumardi yang sering menggodanya hanya karena pria itu ingin menjahilinya. Tidak ada maksud lebih.

Adel memang belum pernah berpacaran sepanjang masa hidupnya. Meski begitu, Adel tetap gadis normal yang pernah merasakan jatuh cinta. Di saat teman-temannya sudah merasakan jatuh cinta sejak duduk di bangku SMA, Adel baru merasakannya ketika menjadi mahasiswi dulu. Adel pernah merasakan jantungnya berdebar lebih cepat hanya karena bertemu dengan seorang pria. Adel pernah merasa kecewa hanya karena tidak bertemu pujaan hatinya barang sehari saja.

Bukan cinta bertepuk sebelah tangan karena pria itu juga secara terang-terangan menunjukan ketertarikan pada Adel. Sayangnya, di saat teman-teman Adel menghabiskan waktu untuk berkencan setiap malam minggu, gadis itu harus menghabiskan malamnya untuk melayani pengunjung yang datang ke cafe tempatnya bekerja.

Kisah cinta Adel tidak berakhir indah. Kesibukan Adel bekerja sambilan menimbulkan jarak antara dirinya dan pria itu. Hingga akhirnya Adel mendapat kabar bahwa pemilik hatinya menjalin hubungan dengan gadis lain. Dan gadis itu adalah teman dekat Adel.

Saat mendengar kabar itu, Adel hanya bisa tersenyum dan membatin
'Aku yang kenal lebih dulu, tapi kamu yang jadian.'

Sejak itu, Adel tidak pernah lagi menganggap serius ucapan manis dari banyak pria yang berusaha mencuri perhatiannya. Adel tidak ingin ambil pusing dengan segala bentuk rayuan. Ia tidak ingin lagi berharap dan di permainkan.

Adel tidak menyalahkan pria yang meninggalkannya itu, karena ia sadar kesalahan bertumpu pada kesibukannya mencari nafkah. Dan selama ia masih harus bekerja keras membantu keuangan keluarganya, Adel tidak ingin jatuh cinta apalagi menjalin hubungan dengan seorang pria. Adel hanya takut ditinggalkan untuk kedua kalinya.

Setelah cukup lama Adel bertindak tidak peduli, kemunculan Jumardi mulai mengusik hidupnya. Baru kali ini ia bertemu pria yang tidak tahu malu seperti Jumardi. Rayuan yang Jumardi berikan benar-benar norak dan tidak ada manis-manisnya. Saat pria lain sibuk memilih boneka, cokelat, dan bunga untuk mencuri perhatiannya, Jumardi justru muncul dengan tangan kosong dan rayuan tingkat kelurahan.

Sesuai Titik, Ya?  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang